Berita

Ilustrasi/Net

Publika

Membaca Arah Pasar Minyak

JUMAT, 02 SEPTEMBER 2022 | 09:25 WIB | OLEH: DR. IR. SUGIYONO, MSI

PUNCAK-PUNCAK perkembangan harga minyak mentah dunia yang mencapai tertinggi selama periode analisis setahun terakhir tercapai pada 8 Maret tahun 2022 sebesar 123,7 dolar AS per barel. Kemudian pada tanggal 8 Juni tahun 2022 sebesar 122,11 dolar AS per barel.

Pada posisi 2 September tahun 2022 seharga 86,22 dolar AS per barel. Harga terakhir ini berada di bawah asumsi RAPBN 2023 yang sebesar 90 dolar AS per barel per informasi 18 Agustus 2022, sekalipun harga minyak mentah Indonesia berada di atas asumsi APBN tahun 2022 yang sebesar 63 dolar AS per barel.

Artinya, fenomena guncangan harga tinggi minyak mentah dunia telah mencapai antiklimaks. Tren harga minyak mentah dunia telah berubah dari naik menjadi turun secara bertahap. Oleh karena itu kenaikan harga BBM di dalam negeri, maupun pernyataan kuota BBM bersubsidi hendak habis lebih mirip sebagai prank pada periode aktual saat ini.


Badai guncangan perilaku harga minyak mentah tinggi dunia telah berakhir. Berbagai analisis tentang taktik Rusia memicu krisis harga tinggi miyak mentah dunia telah berakhir.

Berbagai spekulasi skenario prank bahwa Eropa akan gelap gulita menuju musim dingin ternyata berbeda dengan perkembangan harga minyak mentah dunia tersebut di atas, meskipun harga gas bumi memang masih meningkat 6,3 dolar AS per mmbtu per 27 Januari 2022 menjadi 9,27 dolar AS per mmbtu per 2 September 2022. Jadi persoalan krisis harga energi tinggi telah beralih dari minyak mentah ke gas bumi.

Meskipun demikian, pada posisi asumsi minyak mentah Indonesia yang sebesar 63 dollar AS per barel, maka persoalan selisih harga sebesar 23,22 dollar AS per barel di tingkat minyak mentah dunia itu adalah soal ketepatan prediksi asumsi harga minyak mentah Indonesia, yang memang seringkali meleset dibandingkan kondisi aktual minyak mentah dunia.

Evaluasi tentu bukan atas dasar harga on the spot, melainkan minimal atas rata-rata periode analisis, misalnya 3 bulan ataukah 6 bulan sekali. Hal ini karena jual beli minyak mentah dilakukan secara kontrak dengan periode tertentu.

Oleh karena itu sesungguhnya persoalan terletak pada transparansi sungguh sangat mengemuka.

Tidak ada justifikasi yang membenarkan untuk menaikkan harga BBM. apabila yang terjadi adalah trend harga minyak mentah dunia justru turun. Di samping itu prank guncangan dampak negatif manuver invasi Rusia ke Ukraina telah melemah, sedangkan kondisi geopolitik rumor China menginvasi Taiwan dan Korea Utara menginvasi Jepang, maupun potensi Rusia meluaskan konflik menginvasi ke Jepang juga tidak didukung oleh insiden di dunia nyata.

Peneliti Indef dan pengajar Universitas Mercu Buana

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya