Berita

Ilustrasi/Net

Publika

Meningkatkan Investasi

RABU, 31 AGUSTUS 2022 | 09:27 WIB | OLEH: DR. IR. SUGIYONO, MSI

KATA kunci dari keberhasilan meningkatkan investasi ditentukan oleh kemampuan agen distributor di negara importir dan di dalam negeri.

Dalam bahasa yang sangat sederhana adalah investasi untuk industrialisasi ditentukan oleh tarikan barang dan jasa dalam pesanan (by order), atau permintaan pasar mendorong produksi, yang output turunannya berupa peningkatan investasi berdirinya pabrik hilirisasi.

Ujung tombak terbentuknya permintaan pasar adalah atas kinerja account executive, yang menghubungkan konsumen akhir dengan produsen pabrikan. Jadi, ketika pemerintah hendak mewujudkan hilirisasi produk barang dan jasa, maka Kawasan Ekonomi Khusus, yang dibangun mempraktikkan konsep kawasan berikat akan tercipta minimal atas dasar keberhasilan dari terbentuknya barang da jasa dalam pesanan.


Kemudian pada lokasi yang mana akan didirikan investasi pabrik hilirisasi yang baru, maka persoalan tersebut merupakan akumulasi dari pertumbuhan ekonomi negara dan daerah pusat konsumsi, terutama oleh rendahnya rata-rata biaya total faktor produksi yang menjamin harga jual yang terendah pun selama periode analisis kelayakan keuangan masih berada jauh melejit di atas biaya total rata-rata.

Tentu saja rata-rata biaya total faktor produksi sudah termasuk di dalamnya berupa segala biaya transaksi yang terjadi, maupun semua pajak yang musti dibayarkan kepada pemerintah pusat, pemerintah daerah, maupun para penghubung dan pemburu rente.

Apabila rata-rata biaya total faktor produksi masih terlalu mendekati harga jual produk terendah, maka daya tarik tax holliday, tax allowance, dan tax exemption sekalipun tidak cukup, namun menjadi daya tarik selama pabrikan mempuyai masa depan periode analisis masa kepastian hak guna usaha berkelanjutan selama 80 tahun masa investasi, atau kurang.

Oleh karena itu, sekalipun pemerintah telah membangun banyak Kawasan Ekonomi Khusus dan perusahaan-perusahaan swasta menawarkan kawasan-kawasan industri siap bangun dengan iming-iming kemudahan bantuan pengurusan perizinan, namun persyaratan keekonomisan di atas menjadi penentu daya saing lokasi pendirian pabrik yang baru, maupun terjadinya relokasi suatu pabrik ke lokasi yang baru.

Selanjutnya rata-rata biaya total faktor produksi itu di dalamnya menghendaki persyaratan sudah terjaminnya standardisasi kualitas, kecepatan, kontinuitas, keamanan, kenyamanan, kemudahan urusan, dan fleksibilitas, serta kedekatan dengan pelabuhan laut berkualitas internasional.

Jadi tidak cukup dengan jaminan bahan baku berkualitas, kontinyu, serba mudah, dan harga belinya minimalis dengan kontrak pembayaran non tunai, termasuk urusan pasokan energi listrik, gas bumi, pengelolaan limbah, transportasi kereta barang, tarif tol rendah dan tol tidak macet.

Yang tidak kalah penting adalah adanya sekolah bonafide dari SD, SMP, SMA, dan lebih disukai apabila ada universitas unggul, selain permukiman dan kemudahan transportasi untuk para pekerja terampil dan tidak terampil.

Peneliti Indef dan pengajar Universitas Mercu Buana

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya