Berita

Anggota Komisi VI DPR F-PKS Rafli mengajukan interupsi di Rapat Paripurna DPR RI, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta/Repro

Politik

Di Rapat Paripurna, FPKS Teriak Tolak Kenaikan Harga BBM

SELASA, 23 AGUSTUS 2022 | 14:00 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Fraksi Partai Keadilan Sejahrera (PKS) menyuarakan penolakan terhadap rencana kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) yang dikabarkan bakal diputuskan pada pekan depan.

Penolakan itu disampaikan Anggota Komisi VI DPR F-PKS Rafli saat mengajukan interupsi di Rapat Paripurna DPR RI, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta pada hari ini Selasa (23/8).  

“Interupsi pimpinan. Pada kesempatan ini juga saya pertegas bahwa kita dari fraksi PKS menolak kenaikan harga BBM,” tegas Rafli.


Bukan tanpa alasan, Rafli menyebut rakyat Indonesia saat ini masih belum pulih seutuhnya akibat gempuran pandemi Covid-19 dua tahun terkahir. Oleh karena itu, jika BBM dinaikkan Rafli menyebut pemerintah tidak berpihak kepada rakyat sama sekali.  

“Di mana-mana masyarakat sudah mengeluh. Jika pemerintah belum mampu membuat rakyat bahagia, paling tidak, cukup rakyat tidak dibuat menderita,” tegasnya.

“Ini sangat meresahkan masyarakat. Rakyat sudah pontang-panting rakyat sudah melarat. Jadi, bila BBM dinaikkan dalam kondisi seperti sekarang ini, ini adalah sesuatu yang sangat mendiskriminasi hak rakyat. Gak boleh. Mainkan hari nurani kita. Mari kita berpihak kepada rakyat. Sekali lagi saya ingin sampaikan bahwa kenaikan harga BBM kami dari PKS menolak!” pungkasnya.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo dikabarkan akan mengumumkan tarif baru kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi pada peka depan.

Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan kenaikan harga BBM subsidi itu berlaku untuk jenis solar dan pertalite.

"Mungkin minggu depan presiden akan mengumumkan mengenai apa dan bagaimana mengenai kenaikan harga ini," ujar Luhut dalam kuliah umum di Universitas Hasanudin, Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat (18/7).

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Slank Siuman dari Jokowi

Selasa, 30 Desember 2025 | 06:02

Setengah Juta Wisatawan Serbu Surabaya

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:30

Pilkada Mau Ditarik, Rakyat Mau Diparkir

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:19

Bukan Jokowi Jika Tak Playing Victim dalam Kasus Ijazah

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:00

Sekolah di Aceh Kembali Aktif 5 Januari

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:50

Buruh Menjerit Minta Gaji Rp6 Juta

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:07

Gegara Minta Duit Tak Diberi, Kekasih Bunuh Remaja Putri

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:01

Jokowi-Gibran Harusnya Malu Dikritik Slank

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:45

Pemprov DKI Hibahkan 14 Mobil Pemadam ke Bekasi hingga Karo

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:05

Rakyat Tak Boleh Terpecah Sikapi Pilkada Lewat DPRD

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:02

Selengkapnya