Berita

Pelaksana Tugas (Plt) Jurubicara Bidang Penindakan KPK, Ali Fikri/RMOL

Hukum

Kasus Suap Bupati Mukti Agung Wibowo, Dosen Hingga Pejabat Pemkab Pemalang Dipanggil KPK

JUMAT, 19 AGUSTUS 2022 | 15:31 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Dosen hingga pejabat di Pemerintah Kabupaten Pemalang, Jawa Tengah dipanggil tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam kasus dugaan suap jual beli jabatan di Pemkab Pemalang, Jawa Tengah, Jumat (19/8).

Pelaksana Tugas (Plt) Jurubicara Bidang Penindakan KPK, Ali Fikri mengatakan, tim penyidik memanggil 13 orang sebagai saksi untuk tersangka Mukti Agung Wibowo (MAW) selaku Bupati Pemalang non-aktif.

"Pemeriksaan dilakukan di Polres Pemalang, Jalan Jenderal Sudirman Timur nomor 25, Wanarejan Utara, Taman, Wanarejan Selatan, Kecamatan Taman, Kabupaten Pemalang," ujar Ali kepada wartawan, Jumat siang (19/8).


Saksi-saksi yang dipanggil, yaitu Muhammad Ade Sulaiman selaku sopir; MA. Puntodewo selaku Kepala BKD Pemkab Pemalang; Ady Gunawan selaku Kabid Jabatan dan Penilaian Kinerja BKD Pemkab Pemalang; Tuhana selaku Dosen Universitas 11 Maret Surakarta yang sebelumnya panitia seleksi (pansel) jabatan tahun 2021; Mohamad Arifin selaku mantan Sekda Pemkab Pemalang yang juga Pansel Jabatan tahun 2021.

Selanjutnya, Agus Gunawan Oesman selaku dokter yang juga Pansel Jabatan tahun 2021; Diryo Suparto selaku Dosen Universitas Panca Sakti Tegal dan juga Pansel Jabatan tahun 2021; Joko Priyono selaku Sub Koordinator Jabatan Bidang Jabatan dan Penilaian Kinerja BKD Pemkab Pemalang.

Kemudian, Musdalifah selaku PNS; Sodik Ismanto selaku Sekretaris DPRD Pemkab Pemalang; Yulies Nuraya selaku Kepala Dinas Kesehatan Pemkab Pemalang; Raharjo selaku Kepala Dinas Lingkungan Hidup Pemkab Pemalang; dan Moh. Ramdon selaku Kepala Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman Pemkab Pemalang.

Bupati Mukti bersama lima orang lainnya resmi ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan suap jual beli jabatan di lingkungan Pemkab Pemalang pada Jumat (12/8) setelah terjaring tangkap tangan KPK pada Kamis (11/8).

Kelima orang lainnya yang ditetapkan sebagai tersangka, yaitu Adi Jumal Widodo (AJW) selaku Komisaris PD Aneka Usaha (AU); Slamet Masduki (SM) selaku Pj Sekda Pemkab Pemalang; Sugiyanto (SG) selaku Kepala BPBD Pemkab Pemalang; Yanuarius Nitbani (YN) selaku Kadis Kominfo Pemkab Pemalang; dan Mohammad Saleh (MS) selaku Kadis PU Pemkab Pemalang.

Dalam kegiatan tangkap tangan itu, KPK mengamankan uang tunai sebesar Rp 136 juta, buku tabungan Bank Mandiri atas nama Adi Jumal Widodo dengan total uang yang masuk sekitar Rp 4 miliar, slip setoran Bank BNI atas nama Adi Jumal Widodo dengan jumlah Rp 680 juta, dan kartu ATM atas nama Adi Jumal Widodo yang digunakan Mukti.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya