Berita

Ketua Umum (Ketum) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar alias Cak Imin/Net

Politik

Cak Imin Punya Satu Titik Lemah Jika Nekat Maju Pilpres 2024

JUMAT, 19 AGUSTUS 2022 | 07:52 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Ketua Umum (Ketum) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar alias Cak Imin memiliki satu titik lemah yang akan membuatnya kalah jika nekat maju pada Pilpres 2024. Titik lemah itu adalah dia pernah menghembuskan dukungan pada wacana Jokowi 3 periode.

Direktur Pusat Riset Politik, Hukum dan Kebijakan Indonesia (PRPHKI), Saiful Anam menilai Cak Imin akan kalah meskipun berpasangan dengan siapapun, termasuk jika berpasangan dengan Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Sebab, Cak Imin pernah menghembuskan dukungan presiden tiga periode.

"Ingatan publik sulit melupakan adanya gembar-gembor dukungan Cak Imin terhadap jabatan tiga periode yang banyak ditentang oleh publik," ujar Saiful kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (19/8).


Sebagai pemimpin partai yang lahir di era reformasi, semestinya Cak Imin mendukung amanat reformasi. Sehingga, dapat membawa PKB untuk tetap konsisten mengawal reformasi.

Selain itu kata Saiful, dengan pemberian dukungan terhadap perpanjangan jabatan presiden menjadi preseden buruk dan selalu diingat oleh publik. Sebab, hal tersebut semakin membawa suasana yang tidak baik bagi pendidikan kesadaran demokrasi masyarakat.

"Dengan isu perpanjangan itulah yang menambah beban Cak Imin semakin sulit diterima sebagian besar publik yang tidak sejalan dengan adanya perpanjangan jabatan presiden," pungkas Saiful.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Hukum Bisa Direkayasa tapi Alam Tak Pernah Bohong

Sabtu, 06 Desember 2025 | 22:06

Presiden Prabowo Gelar Ratas Percepatan Pemulihan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 22:04

Pesantren Ekologi Al-Mizan Tanam 1.000 Pohon Lawan Banjir hingga Cuaca Ekstrem

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:58

Taiwan Tuduh China Gelar Operasi Militer di LCS

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:52

ASG-PIK2 Salurkan Permodalan Rp21,4 Miliar untuk 214 Koperasi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:41

Aksi Bersama Bangun Ribuan Meter Jembatan Diganjar Penghargaan Sasaka

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:29

Dua Jembatan Bailey Dipasang, Medan–Banda Aceh akan Terhubung Kembali

Sabtu, 06 Desember 2025 | 21:29

Saling Buka Rahasia, Konflik Elite PBNU Sulit Dipulihkan

Sabtu, 06 Desember 2025 | 20:48

Isu 1,6 Juta Hektare Hutan Riau Fitnah Politik terhadap Zulhas

Sabtu, 06 Desember 2025 | 20:29

Kemensos Dirikan Dapur Produksi 164 Ribu Porsi Makanan di Tiga WIlayah Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 19:55

Selengkapnya