Berita

JK Rowling/Net

Dunia

Kecam Penikaman Penulis Salman Rushdie, JK Rowling Dapat Pesan Ancaman

MINGGU, 14 AGUSTUS 2022 | 08:15 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Penulis serial Harry Potter, JK Rowling mengaku telah menerima pesan ancaman setelah mengecam serangan yang dilakukan pria bersenjata terhadap Salman Rushdie di Amerika Serikat (AS).

Serangan terhadap Rushdia membuat sejumlah tokoh sastra bersuara. Di Twitter, Rowling menyatakan kemarahannya atas penikaman Rushdie di atas panggung.

Namun setelahnya, penulis asal Inggris itu mengunggah tangkapan layar yang berisi pesan ancaman sebagai tanggapan atas cuitannya.

"Jangan khawatir, kamu berikutnya," begitu pesan tersebut.

Rowling mengatakan kepolisian telah terlibat untuk menyelidiki pesan ancaman tersebut, seperti diberitakan The National.

Penikaman Rushdie terjadi ketika ia menghadiri acara di Chautauqua Institution, New York pada Jumat (12/8). Rushdie langsung dilarikan ke rumah sakit untuk operasi darurat dan telah ditempatkan pada ventilator.

Terduga penyerang adalah Hadi Mattar, dan telah didakwa dengan percobaan pembunuhan. Mattar lahir di AS dari orang tua Lebanon yang beremigrasi dari Yaroun, sebuah desa perbatasan di Lebanon selatan.

Rushdie menjadi terkenal setelah penerbitan novelnya tahun 1981 berjudul "Midnight's Children", yang memenangkan Booker Prize untuk penggambaran kolonial dan pascakolonial India.

Kemudian pada 1988, ia merilis buku kontroversial berjudul "Ayat-ayat Setan" yang memicu kerusuhan di seluruh dunia. Sedikitnya 45 orang meninggal dalam aksi protes menentang novel tersebut.

Setahun setelah buku itu diterbitkan, mantan pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ruhollah Khomeini mengeluarkan fatwa yang menyerukan kematian Rushdie dengan hadiah sekitar 3 juta dolar AS.

Rushdie menghabiskan sembilan tahun bersembunyi di Inggris di bawah program perlindungan pemerintah Inggris.

Dalam beberapa tahun terakhir, Rushdie telah mencoba menjalani kehidupan normal sebagai penulis.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

SPS Aceh Dinobatkan sebagai SPS Provinsi Terbaik 2024

Rabu, 01 Mei 2024 | 05:53

Hari Ini Nasdem Muara Enim Buka Penjaringan Balon Bupati dan Wabup

Rabu, 01 Mei 2024 | 05:36

Prof Sugianto Janjikan Netralitas ASN pada Pilkada 2024 kalau Ditunjuk jadi Pj Bupati

Rabu, 01 Mei 2024 | 05:14

Teriakan "Ijeck Gubernur" Menggema di Syukuran Kosgoro 1957 Sumut

Rabu, 01 Mei 2024 | 04:58

Dihiasi 2 Penalti, Bayern Vs Madrid Berakhir 2-2

Rabu, 01 Mei 2024 | 04:46

Dai Kondang Ustaz Das'ad Latif Masuk Daftar Kandidat Nasdem untuk Pilwalkot Makassar

Rabu, 01 Mei 2024 | 04:22

Jelang Pilkada, Pj Gubernur Jabar Minta Seluruh ASN Jaga Netralitas

Rabu, 01 Mei 2024 | 03:58

Ekonomi Pakistan Semakin Buruk

Rabu, 01 Mei 2024 | 03:37

Kader PKB Daftar sebagai Bacabup Aceh Besar lewat Demokrat

Rabu, 01 Mei 2024 | 03:29

Ngaku Punya Program Palembang Bebas Banjir, Firmansyah Hadi Daftar di PDIP

Rabu, 01 Mei 2024 | 02:31

Selengkapnya