Berita

Rizal Ramli/Net

Politik

Rizal Ramli Ingatkan Pemerintah Hati-hati Kaji Rencana Terbitkan Visa Nomaden

KAMIS, 28 JULI 2022 | 22:08 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Pemerintah Indonesia diminta hati-hati dalam membahas rencana mengeluarkan "visa nomaden" untuk menarik nomaden digital ke tanah air.

Nantinya, pemegang visa tersebut akan memenuhi syarat untuk tinggal selama lima tahun, bebas pajak. Hanya saja, jika mereka dapat membuktikan bahwa pendapatan mereka berasal dari luar Indonesia.

Jika rencana disetujui dan direalisasikan, visa nomaden ini akan menjadi salah satu yang terpanjang di dunia, dengan sebagian besar negara lain yang sudah menerapkan  hanya menawarkan hingga 90 hari.


Salah satu yang mengingatkan pemerintah agar berhati-hati pada rencana itu, adalah begawan ekonomi Rizal Ramli. Dia mengingatkan, akan ada dampak pada lapangan kerja dan pajak jika rencana itu direalisasikan.

"Tolong hati-hati betul, dampaknya terhadap lapangan kerja, pajak dan sebagainya," ujar Rizal Ramli dalam cuitan di Twitternya, Kamis (28/7).

Rizal mencontohkan, kebijakan di Amerika Serikat yang semacam itu menghadirkan imigrasi berbagai etnis. Jika diterapkan di Indonesia, dia khawatir akan didominasi pendatang dari China.

"Kebijakan imigrasi Amerika hadirkan imigran multietnis. Di sini, bisa-bisa majoritas imigran dari China," pungkasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pramono Pertahankan UMP Rp5,7 Juta Meski Ada Demo Buruh

Rabu, 31 Desember 2025 | 02:05

Bea Cukai Kawal Ketat Target Penerimaan APBN Rp301,6 Triliun

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:27

Penemuan Cadangan Migas Baru di Blok Mahakam Bisa Kurangi Impor

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:15

Masyarakat Diajak Berdonasi saat Perayaan Tahun Baru

Rabu, 31 Desember 2025 | 01:02

Kapolri: Jangan Baperan Sikapi No Viral No Justice

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:28

Pramono Tebus 6.050 Ijazah Tertunggak di Sekolah

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:17

Bareskrim Klaim Penyelesaian Kasus Kejahatan Capai 76 Persen

Rabu, 31 Desember 2025 | 00:05

Bea Cukai Pecat 27 Pegawai Buntut Skandal Fraud

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:22

Disiapkan Life Jacket di Pelabuhan Penumpang pada Masa Nataru

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:19

Jakarta Sudah On The Track Menuju Kota Global

Selasa, 30 Desember 2025 | 23:03

Selengkapnya