Berita

Panglima TNI, Jenderal Andika Perkasa/Net

Nusantara

Salah Paham, Panglima TNI Pastikan Senjata Militer AS di Pelabuhan Panjang Legal

SENIN, 25 JULI 2022 | 10:44 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Satu kontainer berisi senjata milik US Army di Pelabuhan Panjang, Kota Bandar Lampung yang disegel Bea Cukai bukan barang ilegal.

Hal itu disampaikan Panglima TNI, Jenderal Andika Perkasa di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Minggu (24/7).

"Jadi yang kemarin di Pelabuhan Panjang Bandar Lampung itu adalah miss. Tetapi itu bukan sesuatu yang kemudian menjadi ilegal. Itu yang kita klarifikasi," ujar Panglima diberitakan Kantor Berita RMOLLampung.

Ia menjelaskan, temuan 1 kontainer senjata tersebut menjadi tugas dari perwakilan militer negara asing untuk menjelaskan lebih detail.

"Kita mengonfirmasi apakah ini masuk dari perangkat material dari militer. Kalau iya, kita buatkan approval-nya," sambung Jenderal Andika.

Panglima menjelaskan, pemberian security clearance selalu dilakukan. Bahkan, mekanisme untuk kedatangan dari luar negeri yang tidak terjadwal juga dilakukan.

"Jadi proses dan mekanisme pemberian security clearance ini selalu kita lakukan, bahkan untuk kedatangan yang tidak terjadwal itu ada mekanisme. Enggak ada jadwal, enggak rencana tetap, bisa. Asal kita juga verify atau kita konfirmasi," ujar Panglima.

Panglima menyatakan, peristiwa yang terjadi di Lampung merupakan kesalahpahaman di lapangan. Namun hal itu sudah diselesaikan dengan mengkonfirmasi langsung ke perwakilan Amerika di Indonesia.

"Jadi proses kemarin itu miss di bawah, tapi di pihak mereka sebetulnya tidak ada masalah. Karena segera kita konfirmasi ke perwakilan militer dari Amerika, dalam hal ini di kantor atas pertahanan, khususnya yaitu office of the defence cooperation," tutu Jenderal Andika.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Hadiri Halal Bihalal Ansor, Kapolda Jateng Tegaskan Punya Darah NU

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:19

Bursa Bacalon Wali Kota Palembang Diramaikan Pengusaha Cantik

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:04

KPU Medan Tunda Penetapan Calon Terpilih Pileg 2024

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:50

Pensiunan PNS di Lubuklinggau Bingung Statusnya Berubah jadi Warga Negara Malaysia

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:35

Partai KIM di Kota Bogor Kembali Rapatkan Barisan Jelang Pilkada

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:17

PAN Jaring 17 Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:58

Benny Raharjo Tegaskan Golkar Utamakan Kader untuk Pilkada Lamsel

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:41

Pria di Aceh Nekat Langsir 300 Kg Ganja Demi Upah Rp50 Ribu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:21

Alasan Gerindra Pagar Alam Tak Buka Pendaftaran Bacawako

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:57

KPU Tubaba Tegaskan Caleg Terpilih Tidak Dilantik Tanpa Serahkan LHKPN

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:26

Selengkapnya