Berita

Presiden Joko Widodo/Net

Politik

Peluang Jokowi Jadi "The Real King Maker" Besar Jika Undang Habib Rizieq ke Istana

JUMAT, 22 JULI 2022 | 07:49 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Presiden Joko Widodo dianggap berpeluang besar untuk menjadi "the real king maker" pada Pemilu 2024 mendatang, jika saat ini segera memberikan amnesti dan rehabilitasi kepada penceramah kondang Habib Rizieq Shihab (HRS). Lebih-lebih, Jokowi mengundang HRS untuk bertemu empat mata di Istana Negara.

Begitu analisa Direktur Eksekutif Oversight of Indonesia's Democratic Policy, Satyo Purwanto merespon Habib Rizieq yang sudah bebas bersyarat pada Rabu (20/7) setelah menjalani 2/3 masa pidananya.

Satyo mengatakan, Habib Rizieq masih memiliki pengaruh kuat dan disegani oleh faksi-faksi ormas Islam. Militansi kadernya juga terbilang belum goyah.

"HRS akan sangat penting pengaruhnya dalam membentuk dan mengarahkan pilihan politik masyarakat," ujar Satyo kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (22/7).

Pada Pasal 14 UUD 1945 dan UU Darurat 11/1954 dijelaskan bahwa dengan pemberian amnesti, maka semua akibat hukum terhadap orang-orang dapat dihapuskan. Sehingga, Jokowi mempunyai peluang sebagai presiden untuk dapat memberi amnesti dan rehabilitasi ke Habib Rizieq.

Dengan begitu, maka hubungan baik terjalin antarkeduanya dan Jokowi memiliki nilai tawar lebih saat menghadapi Pilpres 2024.

"Jokowi berpeluang menjadi king maker seandainya mau menggunakan kekuasaannya sebagai presiden untuk memberikan amnesti dan rehabilitasi kepada HRS lalu mengundangnya bertemu di Istana. Sebab HRS kapasitasnya bisa dijadikan guru bangsa, sementara 'king maker'nya tetap Jokowi," pungkas Satyo.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Eko Darmanto Bakal Didakwa Terima Gratifikasi dan TPPU Rp37,7 M

Senin, 06 Mei 2024 | 16:06

Fahri Hamzah: Akademisi Mau Terjun Politik Harus Ganti Baju Dulu

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Pileg di Intan Jaya Molor Karena Ulah OPM

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Gaduh Investasi Bodong, Pengamat: Jangan Cuma Nasabah, Bank Juga Perlu Perlindungan

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Tertinggi dalam Lima Tahun, Ekonomi RI di Kuartal I 2024 Tumbuh 5,11 Persen

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Parnas Tak Punya Keberanian Usung Kader Internal jadi Cagub/Cawagub Aceh

Senin, 06 Mei 2024 | 15:45

PDIP Buka Pendaftaran Cagub-Cawagub Jakarta 8 Mei 2024

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Dirut Pertamina: Kita Harus Gerak Bersama

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Banyak Pelanggan Masih Pakai Ponsel Jadul, Telstra Tunda Penutupan Jaringan 3G di Australia

Senin, 06 Mei 2024 | 15:31

Maju sebagai Cagub Jateng, Sudaryono Dapat Perintah Khusus Prabowo

Senin, 06 Mei 2024 | 15:24

Selengkapnya