Berita

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin saat jumpa pers/Net

Presisi

Begini Cara Kerja Modus 'Burung' Kurir Sabu Melewati Pengamanan Bandara

SELASA, 19 JULI 2022 | 08:51 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Modus pengederan narkotika kian berkembang. Terbaru adalah modus pengantaran burung. Disebut modus burung lantaran pengedar narkotika memindahkan barang haram tersebut dari tempat asal ke tempat tujuan melalui jalur udara dengan menggunakan pesawat terbang.

Cara kerja modus burung ini adalah dengan mengelabui petugas yang berjaga di mesin X-Tray setiap bandara.

Biasanya, barang narkoba jenis sabu yang dikemas dalam kemasan teh ditempel di badan sang kurir saat memasuki bandara. Paket sabu itu biasanya tidak terlacak di mesin X-Tray.


Setelah berhasil melalui mesin X-Tray, kurir memasukkan kembali paket sabu ke dalam tas.

Terbaru, Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Pusat menangkap seorang kurir berinisial M, yang membawa narkoba jenis sabu seberat 1.059,5 gram dari Medan ke Jakarta.

Kepada penyidik, M mengaku sudah melakukan modus burung ini sudah enam kali.

“Artinya sudah ada lima lolos. Ini musti kami kembangkan kepada siapa dia menyerahkan, termasuk juga target atau perencana pengiriman berikut-berikutnya jadi saat ini mudah-mudaan dalam waktu dekat kita ungkap," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Komarudin di Tenda Putih Monas, Gambir, Jakarta Pusat, Senin (8/7). 

Sebagaimana diberitakan Kantor Berita RMOL Jakarta, Selain M, polisi juga menangkap DS yang berperan mengedarkan paket sabu ke pembeli usai sabu itu tiba di Jakarta.

Kini DS dan M dijerat dengan Pasal 114 ayat 2 sub Pasal 112 ayat 2 UU RI 35/2009 tentang Narkotika dengan ancaman hukuman mati, seumur hidup atau pidana paling lama 20 tahun penjara.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Demokrat: Tidak Benar SBY Terlibat Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 22:08

Hidayat Humaid Daftar Caketum KONI DKI Setelah Kantongi 85 Persen Dukungan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:57

Redesain Otonomi Daerah Perlu Dilakukan untuk Indonesia Maju

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:55

Zelensky Berharap Rencana Perdamaian Bisa Rampung Bulan Depan

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:46

Demokrasi di Titik Nadir, Logika "Grosir" Pilkada

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:37

Demokrat: Mari Fokus Bantu Korban Bencana, Setop Pengalihan Isu!

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:35

Setoran Pajak Jeblok, Purbaya Singgung Perlambatan Ekonomi Era Sri Mulyani

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:14

Pencabutan Subsidi Mobil Listrik Dinilai Rugikan Konsumen

Rabu, 31 Desember 2025 | 21:02

DPRD Pastikan Pemerintahan Kota Bogor Berjalan

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:53

Refleksi Tahun 2025, DPR: Kita Harus Jaga Lingkungan!

Rabu, 31 Desember 2025 | 20:50

Selengkapnya