Berita

Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres/Net

Dunia

Sekjen PBB: Kesempatan Solusi Dua Negara untuk Palestina dan Israel Terancam Hilang

MINGGU, 17 JULI 2022 | 10:55 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Implementasi solusi dua negara antara Palestina dan Israel sangat kurang, sehingga dikhawatirkan kesempatan untuk menyelesaikan konflik akan hilang.

Kekhawatiran itu disuarakan oleh Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB), Antonio Guterres dalam sebuah pernyataan yang dikutip Anadolu Agency, Minggu (17/7).

"Kami telah menyampaikan peringatan ini beberapa kali, dan kami berharap para pemimpin dunia bertindak sesuai dengan (solusi dua negara)," kata jurubicara Guterres, Farhan Haq.

Haq menegaskan, PBB terus memberikan tekanan untuk implementasi solusi dua negara. Namun kurangnya solusi akan menciptakan lebih banyak masalah di lapangan.

Pernyataan tersebut muncul setelah Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden melakukan kunjungan ke Israel dan Palestina.

Pada Jumat (15/7), Biden bertemu dengan Presiden Palestina Mahmoud Abbas di Betlehem, Tepi Barat. Ia menyebut solusi dua negara tampaknya masih jauh.

"Saya tahu tujuan kedua negara tampaknya sangat jauh, sementara penghinaan seperti pembatasan pergerakan dan perjalanan atau kekhawatiran sehari-hari akan keselamatan anak-anak adalah nyata dan mendesak. Orang-orang Palestina terluka sekarang,” kata Biden.

Kendati begitu, Biden mengatakan pihaknya tidak akan menyerah untuk mencoba membawa Palestina dan Israel menjadi lebih dekat.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Eko Darmanto Bakal Didakwa Terima Gratifikasi dan TPPU Rp37,7 M

Senin, 06 Mei 2024 | 16:06

Fahri Hamzah: Akademisi Mau Terjun Politik Harus Ganti Baju Dulu

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Pileg di Intan Jaya Molor Karena Ulah OPM

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Gaduh Investasi Bodong, Pengamat: Jangan Cuma Nasabah, Bank Juga Perlu Perlindungan

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Tertinggi dalam Lima Tahun, Ekonomi RI di Kuartal I 2024 Tumbuh 5,11 Persen

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Parnas Tak Punya Keberanian Usung Kader Internal jadi Cagub/Cawagub Aceh

Senin, 06 Mei 2024 | 15:45

PDIP Buka Pendaftaran Cagub-Cawagub Jakarta 8 Mei 2024

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Dirut Pertamina: Kita Harus Gerak Bersama

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Banyak Pelanggan Masih Pakai Ponsel Jadul, Telstra Tunda Penutupan Jaringan 3G di Australia

Senin, 06 Mei 2024 | 15:31

Maju sebagai Cagub Jateng, Sudaryono Dapat Perintah Khusus Prabowo

Senin, 06 Mei 2024 | 15:24

Selengkapnya