Berita

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan/RMOL

Politik

Zulhas Kampanyekan Putrinya Saat Bagikan Migor, Komisi VI DPR: Meskipun Bukan Uang Negara, Tapi Bisa Dianggap Money Politics

SELASA, 12 JULI 2022 | 10:59 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Cara Menteri Perdagangan (Mendag), Zulkifli Hasan atau Zulhas, yang menyelipkan kepentingan politik pribadi dan golongannya dalam acara pembagian minyak goreng curah gratis, menuai kritik dari berbagai kalangan.

Pasalnya, Mendag Zulhas meminta warga memilih putrinya dalam pemilu legislatif (Pileg) nanti, saat membagikan minyak goreng curah gratis di TelukBetung Timur, Bandar Lampung, dalam acara PAN-SAR Murah, Sabtu lalu (9/7).

Menurut anggota Komisi VI DPR RI, Amin Ak, sebagai pejabat publik yang mestinya menjadi teladan bagi masyarakat, apa yang dilakukan Mendag Zulhas sangat tidak etis.


Begitupun dari sudut pandang edukasi politik, yang dilakukan Zulhas tersebut juga tidak mendidik publik.

"Meskipun tidak menggunakan uang atau fasilitas negara, karena munculnya ajakan untuk memilih maka pemberian minyak goreng gratis tersebut bisa dianggap money politics," kata Amin dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (12/7).

Politikus PKS ini menyebut, sekalipun Zulhas tampil dalam kapasitasnya sebagai Ketua Umum PAN, namun jabatan yang diemban sebagai Mendag sangat sulit untuk dibedakan.

"Sehingga apa yang dilakukan Mendag tersebut sarat dengan konflik kepentingan. Apalagi misalnya, jika beliau pergi ke lokasi tersebut menggunakan fasilitas sebagai menteri," tegasnya.

Atas dasar itu, Amin mengingatkan, sebaiknya Zulhas fokus pada tugasnya sebagai Mendag yang telah berjanji segera mewujudkan minyak goreng kemasan sederhana dengan harga HET Rp15.500 per kg dan memperbanyak pasokan sesuai jumlah yang dibutuhkan masyarakat yang berhak.  

"Berdasarkan data dari Pusat Informasi Harga Pangan Strategis Nasional (PIHPS) Kemendag, per hari ini, harga minyak goreng curah masih di atas HET yakni Rp16.750 per kg,” tandasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

KPK Usut Pemberian Rp3 Miliar dari Satori ke Rajiv Nasdem

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:08

Rasio Polisi dan Masyarakat Tahun 2025 1:606

Selasa, 30 Desember 2025 | 16:02

Tilang Elektronik Efektif Tekan Pelanggaran dan Pungli Sepanjang 2025

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:58

Pimpinan DPR Bakal Bergantian Ngantor di Aceh Kawal Pemulihan

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:47

Menag dan Menko PMK Soroti Peran Strategis Pendidikan Islam

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:45

Jubir KPK: Tambang Dikelola Swasta Tak Masuk Lingkup Keuangan Negara

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:37

Posko Kesehatan BNI Hadir Mendukung Pemulihan Warga Terdampak Banjir Bandang Aceh

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:32

Berikut Kesimpulan Rakor Pemulihan Pascabencana DPR dan Pemerintah

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:27

SP3 Korupsi IUP Nikel di Konawe Utara Diterbitkan di Era Nawawi Pomolango

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:10

Trump ancam Hamas dan Iran usai Bertemu Netanyahu

Selasa, 30 Desember 2025 | 15:04

Selengkapnya