Berita

Zulhas saat video kampanyekan putrinya banjir kritikan/Repro

Politik

Antisipasi Gelombang Tidak Percaya Pemerintah, Zulhas Harus Minta Maaf ke Publik

SELASA, 12 JULI 2022 | 04:50 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Menteri Perdagangan yang sekaligus Ketua Umum DPP PAN disorot publik karena videonya mempromosikan putrinya Futri Zulva Safitri saat lakukan operasi pasar murah minyak Goreng di Lampung.

Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) Dedi Kurnia Syah menyatakan bahwa hal itu tidak masalah sepanjang dalam kapasitasnya sebagai Ketua Umum DPP PN.

Meski demikian, kata Dedi, publik tidak akan bisa membedakan kapan Zulhas sebagai dalam posisi Mendag dan kapan menjalankan amanah sebagai Ketua Umum DPP PAN.


"Hanya saja persoalannya darimana publik mengetahui perbedaan Zulhas sebagai politisi dan sebagai pejabat publik, inilah masalah itu datang, ada etika moral yang disandang Zulhas," demikian kata Dedi kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin malam (11/7).

Sebagai pejabat publik, ditambahkan Dedi, Zulhas tidak dapat leluasa menjalankan aktivitas politik di saat ia mengemban amanah pejabat publik.

Ia pun menyarankan mantan Menteri Kehutanan era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono agar meminta maaf secara terbuka. Utamanya, pada Presiden Joko Widodo karena telah membuat batas profesional itu kabur.

"Jangan sampai muncul gelombang tidak percaya pada pemerintah lantaran para menterinya tidak lihai menjaga etika moral politik," demikian kata Dedi.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Tunjuk Ara di Depan Luhut

Senin, 15 Desember 2025 | 21:49

Makin Botak, Pertanda Hidup Jokowi Tidak Tenang

Selasa, 16 Desember 2025 | 03:15

UPDATE

Bawaslu Usul Hapus Kampanye di Media Elektronik

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:26

Huntap Warga Korban Bencana Sumatera Mulai Dibangun Hari Ini

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:25

OTT Jaksa Jadi Prestasi Sekaligus Ujian bagi KPK

Minggu, 21 Desember 2025 | 11:11

Trauma Healing Kunci Pemulihan Mental Korban Bencana di Sumatera

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:42

Lula dan Milei Saling Serang soal Venezuela di KTT Mercosur

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:35

Langkah Muhammadiyah Salurkan Bantuan Kemanusiaan Luar Negeri Layak Ditiru

Minggu, 21 Desember 2025 | 10:24

Jadi Tersangka KPK, Harta Bupati Bekasi Naik Rp68 Miliar selama 6 Tahun

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:56

Netanyahu-Trump Diisukan Bahas Rencana Serangan Baru ke Fasilitas Rudal Balistik Iran

Minggu, 21 Desember 2025 | 09:32

Status Bencana dan Kritik yang Kehilangan Arah

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:55

Cak Imin Serukan Istiqomah Ala Mbah Bisri di Tengah Kisruh PBNU

Minggu, 21 Desember 2025 | 08:28

Selengkapnya