Berita

Ketua Organisasi Masyarakat Laskar Merah Putih (LMP) Sukabumi, Hapitu Rahman ditemukan tewas di depan rumah warga di Kecamatan Sukabumi, Bandar Lampung/Net

Presisi

Ketua Ormas Laskar Merah Putih Tewas Diduga Dibunuh, Polisi Turun Tangan

SENIN, 04 JULI 2022 | 17:06 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Ketua Organisasi Masyarakat Laskar Merah Putih (LMP) Sukabumi, Hapitu Rahman (40), ditemukan tewas dengan luka tikam di sekujur tubuh.

Diduga, korban dibunuh sekelompok pemuda menggunakan senjata tajam tidak jauh dari lokasi hiburan di Jalan Ir Sutami, Kelurahan Way Laga, Kecamatan Sukabumi, Bandar Lampung, Minggu (3/7).

Menurut keterangan saksi mata, korban pada petang menjelang Maghrib melintas di Jalan Ir Sutami, Gang Martini, Bandar Lampung. Korban pun adu mulut dengan seseorang.

Beberapa orang lainnya datang membawa sajam dan terjadi perkelahian yang mengakibatkan korban tewas bersimbah darah di dekat saluran air di depan rumah warga. Korban sempat dibawa ke Rumah Sakit Imanuel.

Kasus ini pun kini ditangani oleh pihak kepolisian dari Polsek Sukarame. Kapolsek Sukarame, Kompol Warsito mengungkapkan, korban tewas dibunuh dengan menggunakan senjata tajam.

"Beberapa saksi mata sudah diperiksa dan anggotanya sudah melakukan olah ke Tempat Kejadian Perkara (TKP) serta mengumpulkan barang bukti," kata Kompol Warsito diberitakan Kantor Berita RMOLLampung, Senin (4/7).

Populer

Ini Kronologi Perkelahian Anggota Brimob Vs TNI AL di Sorong

Minggu, 14 April 2024 | 21:59

Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Resmi Tersangka KPK

Selasa, 16 April 2024 | 07:08

Rusia Pakai Rudal Siluman Rahasia untuk Bombardir Infrastruktur Energi Ukraina

Jumat, 12 April 2024 | 16:58

Pemberontak Menang, Pasukan Junta Ngacir Keluar Perbatasan Myawaddy

Kamis, 11 April 2024 | 19:15

Megawati Peringatkan Bakal Terjadi Guncangan Politik Setelah Jokowi Jadi Malin Kundang

Kamis, 11 April 2024 | 18:23

Tim Kecil Dibentuk, Partai Negoro Bersiap Unjuk Gigi

Senin, 15 April 2024 | 18:59

Megawati Bermanuver Menipu Rakyat soal Amicus Curiae

Kamis, 18 April 2024 | 05:35

UPDATE

TKN Bentuk Satgas Antisipasi Kehadiran Relawan dan Pendukung di MK

Jumat, 19 April 2024 | 23:32

Jawab Berbagai Tuduhan Miring, PT NDK Resmi Bubar Sesuai Hukum

Jumat, 19 April 2024 | 23:05

Gara-gara Peta Maroko, Kesebelasan Renaissance dari Berkane Dilarang Masuk Aljazair

Jumat, 19 April 2024 | 23:04

Bukan Farhan, Nasdem Ternyata Siapkan Sosok Ini untuk Pilwalkot Bandung

Jumat, 19 April 2024 | 22:49

Prabowo Minta Pendukung Tidak Turun Aksi saat Putusan MK

Jumat, 19 April 2024 | 22:34

Relawan Desak MK Buka Jalan Kemenangan Prabowo-Gibran

Jumat, 19 April 2024 | 22:05

Bertemu Menkeu Selandia Baru, Sri Mulyani Tukar Cerita Soal Kelola APBN

Jumat, 19 April 2024 | 21:58

Buntut Serangan ke Israel, AS Batasi Akses Teknologi Iran

Jumat, 19 April 2024 | 21:40

Viral Video Mesum Warga Binaan, Kadiv Pemasyarakatan Jateng: Itu Video Lama

Jumat, 19 April 2024 | 21:35

Ajukan Peninjauan Kembali, PT BMI Bawa 7 Bukti Baru

Jumat, 19 April 2024 | 21:33

Selengkapnya