Berita

Juru bicara kepresidenan Rusia Dmitry Peskov/Net

Dunia

Peskov: Kami Yakin Akal Sehat akan Menang dan Ukraina Bersedia Lanjutkan Pembicaraan Damai dengan Rusia

SENIN, 04 JULI 2022 | 06:22 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

RMOL. Moskow menyayangkan sikap Kyiv yang mengabaikan kesempatan untuk negosiasi. Peran Barat yang begitu besar telah membuat Kyiv mengacuhkan jalan menuju perdamaian.

Juru bicara kepresidenan Rusia Dmitry Peskov mengatakan Barat terus bertaruh agar Kyiv melanjutkan perang.

"Washington tidak mengizinkan Kyiv untuk berpikir atau berbicara tentang perdamaian. Ini berarti perang  berlanjut ketika negara-negara Barat, di bawah kepemimpinan Washington, tidak mengizinkan Ukraina untuk berpikir atau berbicara tentang perdamaian," kata Peskov dalam sebuah wawancara dengan saluran TV Rossiya-1, seperti dikutip dari The Moscow Times, Minggu (3/7).


Namun begitu, Pekov meyakini bahwa cepat atau lambat Barat akan kembali kepada akal sehatnya dan negosiasi di Ukraina akan dilanjutkan.

"Sekarang permintaan inisiatif untuk menenangkan situasi telah menurun. Tetapi kami tidak ragu bahwa cepat atau lambat akal sehat akan menang, dan pada gilirannya negosiasi akan kembali dimulai," kata Peskov.

Ia mengingatkan, sebelum negosiasi dilanjutkan, Ukraina harus memahami situasi Moskow dan sepakat dengan kondisinya.

"Duduk bareng, dan meluruskan dokumen untuk disepakati bersama-sama," tegas Peksov, menambahkan bahwa sejauh ini ada banyak pemimpin Eropa yang tidak memiliki kekuatan untuk membela kepentingan mereka sendiri karena ditekan untuk selalu mengikuti Barat.

“Para pemimpin Eropa, mereka  memiliki negara sendiri dengan kepentingan mereka sendiri. Sebenarnya mereka punya pandangan sendiri (untuk tidak selalu mengikuti Barat)," tutup Peskov, mengomentari perbedaan antara negara-negara di G20.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kades Diminta Tetap Tenang Sikapi Penyesuaian Dana Desa

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10

Demokrat Bongkar Operasi Fitnah SBY Tentang Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08

KPK Dalami Dugaan Pemerasan dan Penyalahgunaan Anggaran Mantan Kajari HSU

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01

INDEF: MBG sebuah Revolusi Haluan Ekonomi dari Infrastruktur ke Manusia

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48

Pesan Tahun Baru Kanselir Friedrich Merz: Jerman Siap Bangkit Hadapi Perang dan Krisis Global

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40

Prabowo Dijadwalkan Kunjungi Aceh Tamiang 1 Januari 2026

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38

Emas Antam Mandek di Akhir Tahun, Termurah Rp1,3 Juta

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26

Harga Minyak Datar saat Tensi Timteng Naik

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21

Keuangan Solid, Rukun Raharja (RAJA) Putuskan Bagi Dividen Rp105,68 Miliar

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16

Wacana Pilkada Lewat DPRD Salah Sasaran dan Ancam Hak Rakyat

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02

Selengkapnya