Berita

Wakil Presiden Maruf Amin meresmikan kampus Pusat Studi Islam dan Bahasa Arab (Pusiba) Bekasi, Jawa Barat/Ist

Nusantara

Wapres Maruf Amin Resmikan Pusiba, Kampus Naungan Organisasi Alumni Al Azhar

RABU, 22 JUNI 2022 | 19:47 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Wakil Presiden Maruf Amin meresmikan kampus Pusat Studi Islam dan Bahasa Arab (Pusiba) di Kelurahan Bahagia, Babelan, Kabupaten Bekasi, Rabu (22/6).

Pusiba merupakan kampus di bawah naungan Organisasi Internasional Alumni Al-Azhar (OIAA) Cabang Indonesia dan satu-satunya cabang kampus matrikulasi bahasa Arab milik Al-Azhar di luar Mesir.

Dalam sambutannya, Wapres Maruf Amin menyampaikan ucapan selamat atas peresmian kampus Pusiba yang diprakarsai OIAA Indonesia.


Menurut Wapres, hubungan Indonesia dan Al-Azhar telah terjalin erat sejak lama. Hal ini bisa terlihat dari adanya Ruwaq Jawi yang merupakan tempat tinggal mahasiswa Indonesia di Masjid Al-Azhar.

"Al-Azhar merupakan lembaga keagamaan, pendidikan, dan dakwah yang berkontribusi besar sepanjang sejarah. Al-Azhar merupakan garda terdepan dalam upaya menyebarluaskan manhaj al-wasathiyyah (moderasi) dan mendidik umat di seluruh dunia," kata Maruf Amin.

Ditambah, Grand Syekh Al-Azhar, Syekh Dr. Ahmad Thayyib juga sudah dua kali berkunjung ke Indonesia, yaitu pada tahun 2016 dan 2018.

Pandangan-pandangan keagamaan dan kemanusiaan Syekh Ahmad Tahyyib, ungkap Wapres, menunjukkan betapa pentingnya sikap menghargai pemikiran orang lain agar terwujud kerukunan dan kedamaian.

Karenanya, Wapres menyambut baik ide Syekh Dr. Ahmad Thayyib untuk menjadikan Indonesia sebagai negara dengan model kehidupan beragama yang rukun dan harmonis.

“Minat untuk melanjutkan studi ke Universitas Al-Azhar tidak pernah surut, bahkan semakin meningkat dari tahun ke tahun," sambungnya.

Oleh karena itu, Wapres Maruf Amin menyambut baik acara peresmian kampus Pusiba ini. Wapres juga berpesan kepada para calon mahasiswa baru agar memanfaatkan kegiatan belajar di Pusiba dengan baik.

Dalam kesempatan yang sama, Sekretaris Jenderal Ulama Senior Al-Azhar, Prof. Dr. Hasan Salah Al-Shaghir menyampaikan, kampus Pusiba merupakan wujud dari manhaj al-wasathiyyah (moderat) yang diusung Al-Azhar.

Pendirian kampus ini juga bertitik tolak dari konsep 'alamiyyah al-islam (universalitas Islam) yang menuntut pemahaman dan penguasaan bahasa Arab.

“Bahasa Arab sesungguhnya bukan bahasa teks semata, namun adalah bahasa yang menyeru kepada penguasaan ilmu pengetahuan," tandasnya.

Selain dihadiri Wapres, acara tersebut juga turut dihadiri Dutabesar Mesir untuk Indonesia, Ashraf Sultan; Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum; Ketua OIAA Indonesia, Dr. M. Zainul Majdi; mantan Menteri Agama, Lukman Hakim Saifuddin, dan mantan Ketua OIAA Indonesia, Dr. Qurays Shihab.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kepuasan Publik Terhadap Prabowo Bisa Turun Jika Masalah Diabaikan

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:46

Ini Alasan KPK Hentikan Kasus IUP Nikel di Konawe Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:17

PLN Terus Berjuang Terangi Desa-desa Aceh yang Masih Gelap

Minggu, 28 Desember 2025 | 13:13

Gempa 7,0 Magnitudo Guncang Taiwan, Kerusakan Dilaporkan Minim

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:45

Bencana Sumatera dan Penghargaan PBB

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:27

Agenda Demokrasi Masih Jadi Pekerjaan Rumah Pemerintah

Minggu, 28 Desember 2025 | 12:02

Komisioner KPU Cukup 7 Orang dan Tidak Perlu Ditambah

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:45

Pemilu Myanmar Dimulai, Partai Pro-Junta Diprediksi Menang

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:39

WN China Rusuh di Indonesia Gara-gara Jokowi

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:33

IACN Ungkap Dugaan Korupsi Pinjaman Rp75 Miliar Bupati Nias Utara

Minggu, 28 Desember 2025 | 11:05

Selengkapnya