Berita

Kepala Staf Kepresidenan (KSP), Moeldoko saat menggelar pertemuan bersama para pakar membahas persolalan konflik agraria/Net

Politik

IBSW: Terobosan KSP Bawa Harapan Besar atas Konflik Agraria

SABTU, 11 JUNI 2022 | 22:56 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Regulasi atau kebijakan penyelesaian konflik agraria di Indonesia dirasakan masih belum komprehensif.

Seperti halnya pada Peraturan Presiden 86/2018 tentang reforma agraria mengamanatkan penanganan sengketa dan konflik agraria diatur dengan peraturan menteri.

Namun sayangnya, Perpres tersebut tidak disikapi dengan baik oleh para menteri jajaran kabinet presiden.

“Namun, Peraturan Menteri Agraria dan Tata Ruang 21/2020 itu diterbitkan tidak secara spesifik membahas reforma agraria,” kata Direktur Eksekutif Indonesian Bureaucracy and Service Watch (IBSW), Nova Andika dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (11/6).

Nova juga menyoroti lemahnya koordinasi antarinstansi dalam pelaksanaan reformasi agraria. Hal ini mengakibatkan terkendalanya pelaksanaan reforma agraria, baik di pusat maupun daerah.

Berangkat dari berbagai persoalan tersebut, IBSW mengapresiasi langkah Kepala Staf Kepresidenan (KSP), Moeldoko yang mengumpulkan para pakar dan menggandeng perwakilan Kementerian BUMN dan PT Perkebunan Nusantara (PTPN) dalam mencari solusi terobosan penyelesaian konflik agraria pada Rabu lalu (8/6).

"Terobosan KSP Moeldoko itu memberi harapan besar bahwa persoalan yang kadang sudah terjadi berlarut-larut ini bisa terselesaikan,” tutup Nova.

Pada Rabu lalu (8/6), KSP menggelar diskusi bersama pakar dan wakil Kementerian BUMN dan PTPN untuk mencari solusi atas kasus konflik agraria di masyarakat.

Pertemuan tersebut dilakukan untuk menindaklanjuti amanat Presiden Joko Widodo yang menaruh perhatian besar pada penyelesaian konflik agraria yang beririsan dengan aset BUMN.

"Kita harus dapat memilih kebijakan yang dapat menyelesaikan masalah dan memperkuat kepercayaan diri para pihak bahwa permasalahan ini dapat diselesaikan," kata Moeldoko saat pertemuan tersebut.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Bentuk Unit Khusus Pidana Ketenagakerjaan, Lemkapi sebut Kapolri Visioner

Kamis, 02 Mei 2024 | 22:05

KPK Sita Bakal Pabrik Sawit Diduga Milik Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 21:24

Rakor POM TNI-Polri

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:57

Semarak Hari Kartini, Srikandi BUMN Gelar Edukasi Investasi Properti

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:50

KPK Sita Kantor Nasdem Imbas Kasus Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:46

Sesuai UU Otsus, OAP adalah Pribumi Pemilik Pulau Papua

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:33

Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan pada Global CSR dan ESG Summit 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:21

Pabrik Narkoba di Bogor Terungkap, Polisi Tetapkan 5 Tersangka

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:15

Ahmed Zaki Harap Bisa Bermitra dengan PKB di Pilgub Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:50

PP Pemuda Muhammadiyah Gelar Tasyakuran Milad Songsong Indonesia Emas

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:36

Selengkapnya