Berita

Presiden Joko Widodo bertemu Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri dalam acara peringatan 9 tahun wafatnya Taufiq Kiemas di Lenteng Agung, Jakarta Selatan. Rabu (8/6)/Net

Politik

Jokowi Jangan Sandiwara, Kalau Setia dengan PDIP Seharusnya Sudah Copot LBP

JUMAT, 10 JUNI 2022 | 10:58 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Kehadiran Presiden Joko Widodo dalam acara peringatan 9 tahun wafatnya mantan Ketua MPR RI, Taufiq Kiemas, di Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu kemarin (8/6), hanya sebuah sandiwara politik.

Demikian disampaikan Direktur Eksekutif Political and Public Policy Studies (P3S), Jerry Massie, saat dimintai tanggapan soal pertemuan Jokowi dengan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri dalam acara tersebut.

"Janganlah Jokowi melakukan sandiwara politik," ujar Jerry kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (10/6).

Menurut Jerry, Jokowi menunjukkan gelagat politik yang tak biasa hadir di acara peringatan wafatnya Taufiq Kiemas yang dikemas dengan peresmian Masjid At-Taufiq tersebut.

"Jadi ada sikap tak tulus dari Jokowi yang terlihat dari pujian yang disampaikannya ke Bu Mega yang dia anggap sama seperti ibunya," tuturnya.

Justru, menurut Jerry, apabila Jokowi masih menganggap Megawati sebagai orang penting dalam perjalanan karier politiknya, maka seharusnya dia menyingkirkan orang yang diduga menjadi perusak hubungan keduanya.

"Mega pernah memberikan warning ke Jokowi tentang puluhan jabatan yang diberikan ke Luhut Binsar Pandjaitan (LBP), sedangkan partai (PDIP) yang membesarkan dia dicuekin," tuturnya.

"Kalau dia (Jokowi) tetap setia sama PDIP, maka LBP jangan banyak diberikan jabatan, bahkan kalau perlu dicopot karena banyak bikin gaduh dan terlalu menguasai dan mengendalikan Jokowi," demikian Jerry.

Populer

Proyek Rp2,7 Triliun di Sumut Amburadul, Gapensi Akan Seret Semua yang Terlibat ke Jalur Hukum

Minggu, 26 November 2023 | 06:44

Kasus Manipulasi RUPS Bank Sumselbabel Temui Titik Terang, Bareskrim akan Periksa Herman Deru

Jumat, 24 November 2023 | 00:19

Pj Gubernur Sulsel Diduga Buat Acara Mendadak untuk Hindari Massa Kumpul saat Ada Gibran

Minggu, 26 November 2023 | 20:37

Beredar Susunan Reshuffle Kabinet, Ada Nama AHY Hingga Dudung Kepala BIN

Rabu, 22 November 2023 | 16:03

Jika Ketegangan Mega-Jokowi Bukan Rekayasa, Prabowo-Gibran Tersingkir di Putaran Pertama

Minggu, 26 November 2023 | 16:42

Tinggalkan Nasdem, Mantan Gubernur Syahrial Oesman Perkuat TKD Prabowo-Gibran Sumsel

Minggu, 26 November 2023 | 06:22

Tiga Capres Diundang, Hanya Anies Hadiri Deklarasi Pemilu Damai PSHT

Minggu, 26 November 2023 | 16:20

UPDATE

TKN Prabowo-Gibran: KIS, KIP, KIP Kuliah, BPJS dan PKH Dilanjutkan, Plus Makan Siang dan Susu Gratis

Sabtu, 02 Desember 2023 | 15:00

Sepatu Tong Sampah Firli Bahuri

Sabtu, 02 Desember 2023 | 14:47

60 Ibu Nyai Jateng Dukung Prabowo-Gibran Menang Satu Putaran

Sabtu, 02 Desember 2023 | 14:39

Aliran Modal Asing Banjiri Indonesia Hingga Rp 15,92 Triliun pada Pekan Terakhir November 2023

Sabtu, 02 Desember 2023 | 14:38

Pemerintah RI akan Kucurkan Lebih Banyak Insentif untuk IKN Dibanding Daerah Lain

Sabtu, 02 Desember 2023 | 14:25

Diungkap Pengacara, Sosok Pengirim Pesan ke SYL Ternyata Bukan Firli Bahuri

Sabtu, 02 Desember 2023 | 14:16

Meta Ungkap Ada Ribuan Akun Palsu asal China yang Ingin Kacaukan Pemilu 2024

Sabtu, 02 Desember 2023 | 14:00

Erick Thohir Angkat Eks Wamendag Jadi Pemimpin Baru Perum BULOG

Sabtu, 02 Desember 2023 | 13:44

AS Uji Coba Alat Pengisi Daya Nirkabel Mobil Listrik, Bisa Ngecas Sambil Mengendara

Sabtu, 02 Desember 2023 | 13:29

Tidak Mengakui Diretas, KPU Melanggar UU Perlindungan Data Pribadi

Sabtu, 02 Desember 2023 | 13:20

Selengkapnya