Berita

Presiden Joko Widodo dan Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh/Net

Politik

Tanggapi Klaim Projo Soal Ganjar-Anies, Nasdem: Surya Paloh dan Jokowi Memang Kerap Bertemu

JUMAT, 03 JUNI 2022 | 11:29 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

DPP Partai Nasdem tidak menampik apa yang disampaikan Ketua Umum Relawan Pro Jokowi (Projo) Budi Arie Setiadi dalam kanal YouTube Akbar Faizal Uncensored. Dalam acara itu, Budi Ari Setiadi mengatakan bahwa wacana duet Ganjar Pranowo dengan Anies Baswedan telah disetorkan Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh kepada Presiden Joko Widodo.

Ketua DPP Partai Nasdem Taufiqulhadi menjawab datar. Katanya, Surya Paloh dan Jokowi memang sering bertemu bersama.

“Ketua umum Nasdem memang kerap bertemu Pak Jokowi. Tentu saja yang dibicarakan masalah yang sedang dihadapi bangsa saat ini,” katanya kepada Kantor Berita Politik RMOL beberapa saat lalu di Jakarta, Jumat (3/6).  

Menurut Taufiqulhadi, Surya Paloh akan selalu menyampaikan apabila ada gagasan yang dianggap menjadi solusi baik bagi bangsa Indonesia. Namun apakah solusi itu dipakai atau tidak, Taufiqulhadi menilai hal tersebut sepenuhnya ada di tangan Jokowi.

“Tapi Pak Surya sebagai teman karib Pak Jokowi tentu saja perlu menyampaikan segala hal sepanjang hal itu dianggap baik bagi pemerintahan sekarang dan baik bangsa,” demikian Taufiqulhadi.

Ketua Umum Relawan Pro Jokowi (Projo), Budi Arie Setiadi dalam kanal YouTube Akbar Faizal Uncensored yang tayang pada Kamis malam (2/6) mengungkapkan bahwa wacana menduetkan Ganjar Pranowo dengan Anies Baswedan disebut telah disetorkan Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh kepada Presiden Joko Widodo.

"Itu (Ganjar-Anies) sudah disampaikan langsung Bang Surya (Surya Paloh) ke Pak Jokowi. Ini kan disampaikan langsung Pak Surya Paloh waktu Selasa malam ketemu (Jokowi). Enggak mungkin dia ngomong ke publik tanpa menyampaikan usulan ini," kata Budi Arie dikutip Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (3/6).

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Bey Machmudin: Prioritas Penjabat Adalah Kepentingan Rakyat

Sabtu, 20 April 2024 | 19:53

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Timnas Amin Siang Ini Dibubarkan

Selasa, 30 April 2024 | 09:59

Perbuatan Nurul Ghufron Dinilai Tidak Melanggar Etik

Selasa, 30 April 2024 | 09:57

Parpol Ramai-ramai Gabung Koalisi Prabowo Jadi Alarm Matinya Oposisi

Selasa, 30 April 2024 | 09:55

PKS Oposisi atau Koalisi Tunggu Keputusan Majelis Syuro

Selasa, 30 April 2024 | 09:46

Anggaran Sudah Disetujui, DPRD DKI Tunggu Realisasi RDF Skala Perkotaan

Selasa, 30 April 2024 | 09:36

Beli Sabu, Oknum Polisi Tulungagung Ditangkap

Selasa, 30 April 2024 | 09:31

MPR akan Bangun Komunikasi Politik dengan Jokowi hingga Hamzah Haz Jelang Transisi

Selasa, 30 April 2024 | 09:27

Jakarta Hari Ini Cenderung Cerah Berawan

Selasa, 30 April 2024 | 09:19

Perahu Rombongan Kader PMII Terbalik, Satu Meninggal

Selasa, 30 April 2024 | 09:06

2 Mei, Penentu Lolos Tidaknya Garuda Muda ke Olimpiade Paris

Selasa, 30 April 2024 | 08:48

Selengkapnya