Berita

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam), Mahfud MD/Net

Hukum

Mahfud MD akan Tindak Mafia Tanah, Gertak Singgung Sengketa Tanah Cakung

KAMIS, 26 MEI 2022 | 13:33 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Upaya pemberantasan mafia tanah yang dilakukan Kemenko Polhukam disambut positif masyarakat. Dalam keterangan sebelumnya, Menko Polhukam, Mahfud MD berjanji akan tuntaskan persoalan mafia tanah.

"Kami sangat antusias mendengar statement Pak Menko Polhukam terkait mafia tanah. Perintah Presiden ke Pak Menkopolhukam merupakan harapan bagi rakyat Indonesia yang telah menjadi korban mafia tanah untuk mendapatkan keadilan," kata Ketua Gerakan Rakyat Anti Aktor Koruptor (Gertak), Dimas Tri Nugroho dalam keterangan tertulisnya, Kamis (26/5).

Menurutnya, penegasan Mahfud MD merupakan langkah positif pemerintah untuk melaksanakan reformasi agraria yang digaungkan Presiden. Pasalnya, permasalahan sengketa tanah ini masih terus terjadi, bahkan bertambah.


Ia pun berharap Menkopolhukam bisa merealisasikan langkah kongkret guna mengungkap pengusaha dan oknum-oknum pejabat pemerintahan yang terlibat mafia tanah.

Salah satu yang perlu menjadi perhatian adalah kasus sengketa tanah di Cakung, Jakarta yang diklaim milik seorang warga bernama Abdul Halim hingga kini tak kunjung tuntas.

Ia menilai ada kejanggalan sengketa tanah Cakung dengan beredarnya surat diduga dari menteri BPN/ATR yang terkesan melakukan intervensi ke MA untuk mengalahkan Abdul Halim.

"Surat bersifat rahasia ditandatangani Sofyan Djalil yang dikirim ke MA itu diunggah oleh pegiat media sosial Rudi Valinka dengan akun @kurawa. Kami berharap kasus sengketa tanah Cakung mendapatkan perhatian khusus," tutupnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya