Berita

Pasukan militer Ukraina/Net

Dunia

Uni Eropa Kirim Bantuan Militer Tambahan Rp 7,8 Triliun ke Ukraina

RABU, 25 MEI 2022 | 11:36 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Uni Eropa telah menyetujui bantuan militer tambahan senilai 500 juta euro atau setara dengan Rp 7,8 triliun kepada Ukraina.

Dewan Uni Eropa mengatakan akan mengalokasikan 500 juta euro di bawah Fasilitas Perdamaian Eropa untuk Eropa. Sehingga total bantuan UE ke Ukraina sejauh ini sudah mencapai 2 miliar euro.

"Dengan bantuan itu, UE berusaha untuk lebih mendukung kemampuan dan ketahanan Angkatan Bersenjata Ukraina untuk mempertahankan integritas teritorial dan kedaulatan negara, dan melindungi penduduk sipil dari agresi militer Rusia yang sedang berlangsung,” kata dewan, seperti dimuat Anadolu Agency.

Di dalam pernyataan dewan disebutkan sebanyak 490 juta euro akan dihabiskan untuk peralatan militer mematikan. Sementara sisanya akan digunakan untuk alat pelindung diri, kotak P3K, dan bahan bakar.

Bantuan militer tambahan itu diajukan oleh kepala kebijakan luar negeri UE, Joseph Borrell dua pekan lalu. Ia juga menegaskan tekad UE untuk terus membantu Ukraina hingga akhir perang.

“Sejarah masa depan sedang ditulis hari ini, di medan perang Ukraina,” kata Borrell.

Ini adalah pertama kalinya UE menyediakan peralatan militer ke negara lain.

Di samping bantuan militer, UE juga telah memobilisasi lebih dari 4 miliar euro bantuan keuangan makro, bantuan kemanusiaan, dan dukungan untuk negara-negara Uni Eropa yang menampung pengungsi dari Ukraina.

Setidaknya 3.930 warga sipil telah tewas dan 4.532 terluka sejak Rusia melancarkan perang terhadap Ukraina pada 24 Februari. Jumlah korban sebenarnya diyakini jauh lebih tinggi.

Badan pengungsi PBB menyebut, hampir 6,6 juta orang telah melarikan diri ke negara lain, sementara lebih dari 7,7 juta orang telah mengungsi.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Bentuk Unit Khusus Pidana Ketenagakerjaan, Lemkapi sebut Kapolri Visioner

Kamis, 02 Mei 2024 | 22:05

KPK Sita Bakal Pabrik Sawit Diduga Milik Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 21:24

Rakor POM TNI-Polri

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:57

Semarak Hari Kartini, Srikandi BUMN Gelar Edukasi Investasi Properti

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:50

KPK Sita Kantor Nasdem Imbas Kasus Bupati Labuhanbatu

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:46

Sesuai UU Otsus, OAP adalah Pribumi Pemilik Pulau Papua

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:33

Danone Indonesia Raih 3 Penghargaan pada Global CSR dan ESG Summit 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:21

Pabrik Narkoba di Bogor Terungkap, Polisi Tetapkan 5 Tersangka

Kamis, 02 Mei 2024 | 20:15

Ahmed Zaki Harap Bisa Bermitra dengan PKB di Pilgub Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:50

PP Pemuda Muhammadiyah Gelar Tasyakuran Milad Songsong Indonesia Emas

Kamis, 02 Mei 2024 | 19:36

Selengkapnya