Berita

Ketua KASBI Nining Elitos/RMOL

Politik

Massa Buruh Ancam Demo Besar-besaran hingga Tuntutan Dipenuhi Pemerintah

SABTU, 21 MEI 2022 | 19:03 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Ribuan massa dari elemen buruh dan mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Buruh Bersama Rakyat (Gebrak) aksi demo memperingati Hari Buruh Internasional, Hari Pendidikan Nasional, dan 24 Tahun Reformasi telah meninggalkan Kawasan Patung Kuda Arjuna Wiwaha, Jakarta, Sabtu (21/5).

Dalam aksinya yang digelar siang tadi, mereka masih membawa tuntutan yang sama seperti aksi-aksi sebelumnya yakni menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja dan sejumlah kebijakan pemerintah yang dinilai tidak pro terhadap rakyat.

“Rakyat Indonesia semakin tidak baik baik saja. Sehingga dalam aksi ini kami menuntut pertama cabut omnibus law beserta turunnya, kedua hentikan pembahasan revisi uu pembentukan peraturan perundang-undangan," kata Ketua KASBI Nining Elitos kepada wartawan.

"Selanjutnya, hentikan tindakan represifitas kriminalisasi gerakan rakyat slenajutnya tentang turunkan harga mulai dari bbm tarif dasar listrik LPG dan sembako PPN dan juga toll,” imbuhnya.

Selain itu, Nining juga meminta pemerintah memperhatikan upah yang layak bagi buruh. Sehingga buruh tetap dimanusiakan dan diperhatikan kesejahteraannya oleh negara.

“Itu menjadi tuntutan utama kita,” tegasnya.

Atas dasar itu, Gebrak, kata Nining, akan terus melakukan aksi massa dengan menggalang kekuatan yang lebih besar sampai semua tuntutan aksi dipenuhi oleh pemerintah.

Apalagi, lanjutnya, Gebrak susah sejak awal konsisten melakukan aksi dan akan terus aksi sampai senja tuntutan rakyat dipenuhi.

“Kita akan terus melakukan upaya-upaya perjuangan apakah nanti di bulan ini, atau di bulan selanjutnya. Tetapi pada prinsipnya gerakan buruh bersama rakyat akan tes melakukan konsolidasi terus melakukan penyatuan pergerakan dan melakukan perjuangan di bangsa kita,” pungkasnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya