Berita

Ketum DPP PKB, Abdul Muhaimin Iskandar/Net

Politik

Bagi PBNU, Cak Imin Telah Memperluas Ketersinggungan dengan Struktur NU

RABU, 18 MEI 2022 | 03:16 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Ketegangan antara Ketua Umum Pengurus Besar nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf dan Ketua Umum DPP PKB Abdul Muhaimin Iskandar sepertinya semakin meruncing.

Terbaru, politisi yang karib disapa Cak Imin melakukan manuver dengan mengunggah sebuah tulisan di sebuah kaos yakni Warga NU kultural wajib ber-PKB, Struktural NU Sak Karepmu.

Merespons hal itu, Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) PBNU Imron Rosyadi Hamid menilai, Cak Imin tengah memperluas persinggungannya dengan struktur NU.


Bagi Imron, tulisan yang diunggah di Medsos Wakil Ketua DPR RI itu itu sama sekali tidak merugikan struktur NU tetapi justru akan merugikan Cak Imin sendiri.

"Dengan postingan kaos tersebut Muhaimin tengah memperluas persinggungan tidak saja dengan Gus Yahya tetapi juga seluruh struktural NU," demikian kata Imron kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (18/5).

Imron mengatakan bahwa unggahan Cak Imin justru blunder. Sebab, kata Sak Karepmu itu berkonotasi 'suul adab' ke struktural NU yang di dalamnya ada kiai-kiai NU.

Aktivis NU asal Jawa Timur ini menekankan bahwa PBNU saat ini fokus pada penguatan kelembagaan dan kaderisasi, dan pelaksanaan program-program yang menjadi amanat Muktamar Lampung.

Pihaknya memastikan, PBNU di bawah kepemimpinan Gus Yahya tidak akan terganggu dengan manuver yang dilakukan oleh orang nomor satu di PKB itu.

"Dan tidak terganggu dengan postingan Cak Imin. Silahkan publik menilai, apakah yang diposting Cak Imin tersebut baik atau tidak," pungkasnya.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

UPDATE

KPK Siap Telusuri Dugaan Aliran Dana Rp400 Juta ke Kajari Kabupaten Bekasi

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:10

150 Ojol dan Keluarga Bisa Kuliah Berkat Tambahan Beasiswa GoTo

Rabu, 24 Desember 2025 | 00:01

Tim Medis Unhas Tembus Daerah Terisolir Aceh Bantu Kesehatan Warga

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:51

Polri Tidak Beri Izin Pesta Kembang Api Malam Tahun Baru

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:40

Penyaluran BBM ke Aceh Tidak Boleh Terhenti

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:26

PAN Ajak Semua Pihak Bantu Pemulihan Pascabencana Sumatera

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:07

Refleksi Program MBG: UPF Makanan yang Telah Berizin BPOM

Selasa, 23 Desember 2025 | 23:01

Lima Tuntutan Masyumi Luruskan Kiblat Ekonomi Bangsa

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:54

Bawaslu Diminta Awasi Pilkades

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:31

Ini yang Diamankan KPK saat Geledah Rumah Bupati Bekasi dan Perusahaan Haji Kunang

Selasa, 23 Desember 2025 | 22:10

Selengkapnya