Berita

Wakil Ketua Komisi II DPR RI Yanuar Prihatin/Net

Politik

Pimpinan Komisi II: Konsinyering Sifatnya Bukan Kesepakatan Tapi Upaya Saling Memahami

SELASA, 17 MEI 2022 | 16:22 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Komisi II DPR RI bersama Kemendagri dan penyelenggara pemilu yakni Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) telah melaksanakan rapat konsinyering.

Dalam rapat itu, terdapat beberapa poin yang menjadi kesepakatan bersama.

Wakil Ketua Komisi II DPR RI Yanuar Prihatin menyampaikan bahwa, rapat konsinyering tersebut tidak bersifat baku keputusannya, lantaran masih akan digodok kembali dalam rapat dengar pendapat selanjutnya setelah masa reses.

"Konsinyiring ini sifatnya bukan kesepakatan, tetapi lebih kepada upaya saling pemahaman. Intinya tentu menemukan solusi terbaik antara DPR, pemerintah dan KPU,” ucap Yanuar kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (16/5).

Legislator dari Fraksi PKB ini menambahkan, dari rapat konsinyering tersebut ada beberapa kesepahaman antara lain soal mekanisme pemilu. Namun, soal anggaran yang masih menuai perdebatan dan akan dibahas kembali dalam rapat di parlemen.

"Ada beberapa hal yang dicapai kesepahaman tersebut. Antara lain, soal anggaran yang mencapai 76 triliun lebih, soal digitalisasi pemilu, hingga tahapan penyelenggaraan pemilu,” katanya.

"Kesepakatan akan dicapai dalam rapat pengambilan keputusan, raker/RDP, antara DPR, pemerintah dan KPU,” imbuhnya.

Yanuar menegaskan bahwa dalam rapat konsinyering tersebut tidak ada kesepakatan antara parlemen, pemerintah dan juga penyelenggara pemilu lantaran sifatnya hanyalah sebatas simulasi.

"Keputusan resminya belum ditetapkan, nunggu RDP,” tutupnya.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Pendapatan Garuda Indonesia Melonjak 18 Persen di Kuartal I 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:41

Sidang Pendahuluan di PTUN, Tim Hukum PDIP: Pelantikan Prabowo-Gibran Bisa Ditunda

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:35

Tak Tahan Melihat Penderitaan Gaza, Kolombia Putus Hubungan Diplomatik dengan Israel

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:34

Pakar Indonesia dan Australia Bahas Dekarbonisasi

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:29

Soal Usulan Kewarganegaraan Ganda, DPR Dorong Revisi UU 12 Tahun 2006

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:25

Momen Hardiknas, Pertamina Siap Hadir di 15 Kampus untuk Hadapi Trilemma Energy

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:24

Prabowo-Gibran Diminta Lanjutkan Merdeka Belajar Gagasan Nadiem

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:16

Kebijakan Merdeka Belajar Harus Diterapkan dengan Baik di Jakarta

Kamis, 02 Mei 2024 | 11:06

Redmi 13 Disertifikasi SDPPI, Spesifikasi Mirip Poco M6 4G

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:59

Prajurit TNI dan Polisi Diserukan Taat Hukum

Kamis, 02 Mei 2024 | 10:58

Selengkapnya