Berita

Direktur Eksekutif Arus Survei Indonesia, Ali Rif'an/RMOL

Politik

Ali Rif'an: Figur Capres yang Diusung Belum Jelas, Bangunan Koalisi Golkar-PPP-PAN Masih Rapuh

SABTU, 14 MEI 2022 | 05:51 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Paska pertemuan 3 Ketua Umum Partai Golkar, PPP dan PAN publik berspekulasi bahwan akan berujung pada koalisi politik untuk bertarung di pemilihan presiden (Pilpres) tahun 2024 mendatang.

Merespons hal itu, Direktur Eksekutif Arus Survei Indonesia, Ali Rif'an menjelaskan secara statitisk threshold, memang 3 partai itu sudah memenuhi prasyarat untuk mengusung kandidat sendiri dengan syarat 20 persen.

Meski demikian, Ali Rif'an berpendapat bahwa koalisi dini yang disampaikan terbuka pada publik itu tidak akan final.


Alasannnya, para ketua umum partai yang bertemu secara ketokohan di berbagai lembaga survei masih kategori urutan tengahan. Apalagi, siapa Capres dan Cawapresnya yang akan diusung masih belum diumumkan.

"Bangunan koalisinya masih rapuh, figur yang diusung belum jelas. Kalau dari nama 3 ketum partai saya tidak yakin diposisikan Capres, mereka bagusnya di level Cawapres," kata Ali Rif'an kepada Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu pagi (15/5).

Menurut mantan Manajer Riset Polracking ini, kekuatan koalisi Golkar, PPP dan PAn akan kokoh jika dibangun atas dasar kepentingan ideologis dan program yang akan dilaksanakan ketika memenangkan kontestasi.

Meski demikian, secara khusus Ali Rif'an mengapreasi tiga Ketum Partai yang menginisiasi pertemuan. Sebab, dengan begitu masyarakat akan lebih leluasa dalam menentukan sosok tepat untuk dipilih menjadi pemimpin nasional 2024 mendatang.

"Dari sisi figur mewakili nasinalis religius. jadi kalau misalkan dipasangkan bisa mewakili ceruk pemilih di Indonesia," demikian Rif'an menekankan.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya