Berita

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersama sejumlah elit partai politik shalat Ied di Jakarta International Stadium (JIS)/RMOL

Politik

Shalat Ied di JIS jadi Sorotan, Ray Rangkuti: Hal Biasa yang Dua Kali Idulfitri Tidak Dapat Dilakukan

SELASA, 03 MEI 2022 | 22:45 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan dipandang tidak bisa keluar dari citra berdasar identitas agama sejak Pilkada DKI Jakarta 2017 lalu. Terbaru, Anies dianggap tetap menarik simpati dan dukungan dari aktifitas keagamaan.

"Anies Baswedan tetap saja tidak bisa keluar dari pencitraan berdasar identitas agama. Khas Anies semenjak Pilkada DKI Jakarta yang lalu. Menarik simpati dan dukungan dari aktivitas keagamaan," ujar Pendiri dan aktivis Lingkar Madani, Ray Rangkuti kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (3/5).

Aktifitas Anies tersebut kata Ray, mengandung dua hal sekaligus. Pertama, upaya Anies untuk tetap mengelola dukungan dari pemilih Islam politik. Kedua, menarik simpati pemilih Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto yang mungkin mulai agak menjaga sikap akibat makin mesranya Prabowo dengan Presiden Joko Widodo.

"Tapi, cara seperti ini juga sekaligus dapat berakibat satu, makin terkonsolidasinya pemilih non Islam politik, seperti kelompok politik Islam, moderat, pluralis dan nasionalis terhadap kandidat lawan Anies. Dan dengan sendirinya akan menjauhkan mereka dari upaya Anies meraup suara mereka," kata Ray.

Selain itu kata Ray, akan menumbuhkan perlombaan politik identitas menjelang Pilpres 2024.

"Lihat saja efek shalat Ied di JIS, nampak disosialisasikan sedemikian rupa seperti peristiwa sangat bersejarah. Padahal praktik shalat di lapangan atau stadion terjadi di banyak tempat di Indonesia. Dan itu, perkara biasa saja dalam tradisi Idulfitri di Indonesia. Lebih-lebih setelah dua kali Idulfitri tidak dapat dilakukan," pungkas Ray.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya