Berita

Presiden AS Joe Biden/Net

Dunia

Joe Biden Ajukan Permintaan Dana Rp 478 Triliun untuk Bantu Ukraina

JUMAT, 29 APRIL 2022 | 09:29 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Pemerintahan Amerika Serikat (AS) di bawah kepemimpinan Preside Joe Biden telah mengajukan permintaan dana sebesar 33 miliar dolar AS atau setara dengan Rp 478 triliun demi mendukung Ukraina.

Dana tersebut mencakup 20 miliar dolar AS yang ditujukan untuk bantuan militer, 8,3 miliar dolar AS untuk bantuan ekonomi, dan 3 miliar dolar AS untuk bantuan kemanusiaan.

Gedung putin menyebut, bantuan tersebut diharapkan dapat memenuhi kebutuhan Ukraina yang tengah berperang, setidaknya hingga September.

“Kami membutuhkan RUU ini untuk mendukung Ukraina dalam perjuangannya untuk kebebasan. Biaya pertarungan ini tidak murah, tetapi menyerah pada agresi akan lebih mahal," ujar Biden pada Kamis (28/4), seperti dikutip Reuters.

Selain merogoh kocek sendiri, Biden juga telah menyampaikan gagasan agar AS bisa mendapatkan lebih banyak uang dari oligarki Rusia, dengan menyita aset mereka.

AS dan sekutunya di Eropa telah membekukan aset senilai 30 miliar dolar AS yang dimiliki oleh orang-orang kaya yang memiliki hubungan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin, termasuk kapal pesiar, helikopter, real estat dan karya seni mereka.

Langkah-langkah tersebut merupakan bagian dari upaya AS untuk mengisolasi Rusia atas invasinya sejak 24 Februari ke Ukraina, serta untuk membantu Kyiv pulih dari perang yang telah membuat kota-kotanya menjadi puing.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Telkom Buka Suara Soal Tagihan ‘Telepon Tidur’ Rp9 Triliun Pertahun

Kamis, 25 April 2024 | 21:18

UPDATE

Misi Dagang ke Maroko Catatkan Transaksi Potensial Rp276 Miliar

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:51

Zita Anjani Bagi-bagi #KopiuntukPalestina di CFD Jakarta

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:41

Bapanas: Perlu Mental Berdikari agar Produk Dalam Negeri Dapat Ditingkatkan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:33

Sadiq Khan dari Partai Buruh Terpilih Kembali Jadi Walikota London

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:22

Studi Privat Dua Hari di Taipei, Perdalam Teknologi Kecantikan Terbaru

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:14

Kekuasaan Terlalu Besar Cenderung Disalahgunakan

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:09

Demi Demokrasi Sehat, PKS Jangan Gabung Prabowo-Gibran

Minggu, 05 Mei 2024 | 09:04

Demonstran Pro-Palestina Lakukan Protes di Acara Wisuda Universitas Michigan

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:57

Presidential Club Patut Diapresiasi

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:37

PKS Tertarik Bedah Ide Prabowo Bentuk Klub Presiden

Minggu, 05 Mei 2024 | 08:11

Selengkapnya