Berita

Pegamat miloter dan intelijen, Nuning Kertopati/Net

Politik

Nuning Kertopati: Holding Defend.ID Bisa Dorong Kemandirian Alutsista

RABU, 27 APRIL 2022 | 06:25 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Peresmian Holding industri pertahanan Defend.ID merupakan langkah strategis Kementerian Pertahanan RI untuk segera mencapai kemandirian alutsista TNI. Sebab, pemenuhan kebutuhan alutsista modern merupakan program utama meningkatkan kapasitas dan kapabilitas TNI di dalam melaksanakan tugas pokok sesuai amanat Undang-undang dan peraturan yang berlaku.

Demikian analisis pengamat militer dan intelijen, Susaningtyas Nefo Handayani Kertopati, melalui keterangannya yang diterima Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (27/4).

"Melalui holding tersebut, berbagai mekanisme procurement dan acquisition segala jenis persenjataan dapat segera dipercepat dengan banyak negara. Mekanisme tersebut juga memberi kesempatan bagi peningkatan SDM semua BUMN Strategis dan BUMS," ucap Nuning Kertopati, sapaan akrabnya.

Nuning pun meminta para pemimpin BUMN dan BUMS untuk segera menyiapkan para ahli dan operator agar menguasai terlebih dahulu ilmu dan pengetahuan setiap jenis persenjataan, peralatan deteksi, peralatan komunikasi, dll. Para teknisi dituntut mampu memproduksi bersama pabrikan negara lain, untuk selanjutnya mampu memproduksi secara mandiri.

Pararel dengan tuntutan tersebut adalah, lanjut Nuning, melengkapi berbagai fasilitas produksi dan laboratorium peralatan militer. Timeline mekanisme produksi disusun bersamaan dalam waktu yang bisa lebih cepat agar kapasitas produksi yang tinggi dapat tercapai.

Holding industri pertahanan dipandang Nuning juga sebagai induk industri yang banyak menarik industri menengah dan industri kecil untuk aktif dalam produksi Alutsista. Reverse engineering dapat menjadi paradigma kinerja holding industri pertahanan berdasarkan prioritas kebutuhan operasional TNI.

"Keberhasilan holding industri pertahanan pada saatnya juga dapat diarahkan untuk memproduksi berbagai peralatan dan perlengkapan industri-industri lainnya. Investasi pemerintah untuk holding industri pertahanan diyakini mampu membuka lapangan kerja baru, produktivitas sektor industri, dan pertumbuhan ekonomi nasional," demikian Nuning Kertopati.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya