Berita

Presiden Joko Widodo dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan/Net

Politik

Setelah Anies Baswedan, Lieus Sungkharisma Berharap Jokowi Bangun Komunikasi dengan Tokoh Lainnya

SELASA, 26 APRIL 2022 | 20:32 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Pertemuan Presiden Joko Widodo dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di sirkuit Formula E, Ancol sebenarnya adalah hal yang biasa saja. Tapi karena yang ditemui presiden merupakan gubernur potensial untuk Pilpres 2024, maka pertemuan itu menjadi ramai diperbincangkan publik.

Begitu kata Koordinator Komunitas Tionghoa Anti Korupsi (KomTak), Lieus Sungkharisma saat berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (26/4).   

Menurut Lieus, bahkan momen presiden Jokowi disopiri Anies saat meninjau Sirkuit Formula E di Ancol itu telah ditafsirkan berbagai pihak tentang hubungan keduanya.

“Peristiwa itu lebih dari sekadar gubernur menyupiri presiden, tapi memang mengandung makna lebih dalam bila dikaitkan dengan kondisi hari ini negara kita,” ujarnya.

Namun demikian, kata Lieus, hendaknya pertemuan dan komunikasi semacam itu tidak hanya dilakukan Presiden Jokowi dengan Gubernur DKI Jakarta. Tapi juga harus menyasar tokoh-tokoh lain.

“Baik itu para gubernur, Ketua partai maupun dengan Ketua DPD RI,” sambung Lieus.

Lieus menilai pertemuan di Ancol bukan pertemuan pertama kali yang terjadi antara Presiden Jokowi dan Anies Baswedan. Tahun 2021, keduanya sudah bertemu di Istana Negara terkait penanganan Covid-19 di Jakarta.

“Namun pertemuan kedua ini membawa pesan sangat jelas bagaimana hubungan antara pemimpin harus dibangun dan silaturahmi harus dijaga,” ujar Lieus.

“Saya menangkap ada sinyal kuat yang bisa kita menyangkut Pilpres 2024 karena Pak Jokowi sudah tidak mungkin mencalonkan diri lagi sebagai presiden,” ujar Lieus.

Lebih lanjut Lieus berharap, pertemuan seperti ini hendaknya terus dilakukan oleh para pemimpin bangsa, terutama antara presiden dengan para kepala daerah dan dengan para senator di DPD RI. Jangan sampai terkesan presiden dan kepala daerahnya berjalan sendiri-sendiri dengan agendanya masing-masing.

“Pak Jokowi jangan cuma mengandalkan laporan para menterinya yang bisa saja ABS (Asal Bapak Senang),” kata Lieus lagi.

Lieus menyebut, jika presiden Jokowi melakukan sendiri kerja-kerja membangun silaturahmi itu, baik dengan kepala daerah maupun dengan para pengeritiknya, maka dia tidak perlu membayar jasa para buzzeRp yang justru selalu berpikir negatif terhadap para pengkritik presiden.

“Inilah inti leadership itu sesungguhnya. Apapun ceritanya, para buzzerRp yang sengaja dipelihara itu sesungguhnya hanya merusak tatanan demokrasi dan membuat rusaknya persatuan antar anak bangsa ini,” tegas Lieus.

Populer

Bikin Resah Nasabah BTN, Komnas Indonesia Minta Polisi Tangkap Dicky Yohanes

Selasa, 14 Mei 2024 | 01:35

Massa Geruduk Kantor Sri Mulyani Tuntut Pencopotan Askolani

Kamis, 16 Mei 2024 | 02:54

Ratusan Tawon Serang Pasukan Israel di Gaza Selatan

Sabtu, 11 Mei 2024 | 18:05

Dulu Berjaya Kini Terancam Bangkrut, Saham Taxi Hanya Rp2 Perak

Sabtu, 18 Mei 2024 | 08:05

Siapa Penantang Anies-Igo Ilham di Pilgub Jakarta?

Minggu, 12 Mei 2024 | 07:02

KPK Juga Usut Dugaan Korupsi di Telkom Terkait Pengadaan Perangkat Keras Samsung Galaxy

Rabu, 15 Mei 2024 | 13:09

Aroma PPP Lolos Senayan Lewat Sengketa Hasil Pileg di MK Makin Kuat

Kamis, 16 Mei 2024 | 14:29

UPDATE

Serbu Kuliner Minang

Minggu, 19 Mei 2024 | 03:59

Rocky Gerung Ucapkan Terima Kasih kepada Jokowi

Minggu, 19 Mei 2024 | 03:46

Obor Api Abadi Mrapen untuk Rakernas IV PDIP Tiba di Batang

Minggu, 19 Mei 2024 | 03:28

Mubadala Energy Kembali Temukan Sumur Gas Baru di Laut Andaman

Minggu, 19 Mei 2024 | 02:59

Rocky Gerung Dicap Perusak Bangsa oleh Anak Buah Hercules

Minggu, 19 Mei 2024 | 02:41

Deal dengan Kanada

Minggu, 19 Mei 2024 | 02:24

Kemenag: Kuota Haji 2024 Terbanyak Sepanjang Sejarah

Minggu, 19 Mei 2024 | 02:04

Zulhas Dorong Penguatan Sistem Perdagangan Multilateral di Forum APEC

Minggu, 19 Mei 2024 | 01:40

DPR: Kalau Saya Jadi Nadiem, Saya Sudah Mengundurkan Diri

Minggu, 19 Mei 2024 | 01:20

2 Kapal dan 3 Helikopter Polairud Siap Amankan KTT WWF

Minggu, 19 Mei 2024 | 00:59

Selengkapnya