Berita

Penandatanganan kerjasama antara bank bjb dan PT Taspen di kantor Pusat Taspen, Senin, 25 April 2022./Dok

Bisnis

Kelola JHT, Jaminan Kecelakaan Kerja dan Jaminan Kematian, bank bjb Kolaborasi dengan Taspen

SELASA, 26 APRIL 2022 | 15:35 WIB | LAPORAN: YELAS KAPARINO

PT. Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (bank bjb) menandatangani perjanjian kerjasama dengan PT Taspen (Persero) untuk terus meningkatkan layanan terhadap nasabah pensiunan.

Kerjasama tersebut berisi kesepakatan kedua belah pihak untuk melakukan kerjasama dalam hal Pembayaran Program Tabungan Hari Tua, Pensiun, Jaminan Kecelakaan Kerja, dan Jaminan Kematian Melalui Rekening.

Penandatanganan dilakukan oleh Direktur Utama bank bjb Yuddy Renaldi dan Direktur Utama PT Taspen A.N.S Kosasih, di kantor Pusat Taspen, Senin (25/4).


Hadir dalam acara tersebut di antaranya Direktur Utama PT Taspen (Persero) A.N.S. Kosasih, Direktur Operasional Ariyandi, Direktur Keuangan Rena Latsmi Puri, Direktur SDM, Teknologi Informasi Ovita Susiana Rosya. Sementara dari bank bjb turut hadir, Direktur Utama bank bjb Yuddy Renaldi, Direktur Konsumer & Ritel Suartini, Pemimpin Divisi Dana & Jasa Konsumer Hakim Putratama.

Yuddy menyampaikan, perjanjian kerjasama antara Taspen dengan bank bjb secara nasional telah dilakukan sejak tahun 2010, dimana sebelumya dilakukan oleh masing–masing kantor cabang. Berkat kerjasama yang sudah terjalin, bank bjb dapat melayani Peserta Taspen di seluruh jaringan kantor bank bjb yang tersebar diseluruh Indonesia.

Pada kesempatan tersebut, Yuddy juga menyampaikan apresiasi pada Taspen atas kepercayaan yang sudah diberikan kepada bank bjb, dalam membantu menyalurkan hak pensiun peserta Taspen.

"Melalui kerja sama ini, bank bjb berharap dapat turut berkontribusi untuk memberikan dampak positif kepada para pensiunan melalui produk-produk yang dimiliki. Ke depan, bank bjb juga akan terus meningkatkan kualitas dan berbagai produk di segmen konsumer," ujar Yuddy.

Kerjasama kali ini diharapkan akan saling mendukung kinerja kedua belah pihak serta memberi manfaat yang besar kepada para pensiunan. bank bjb dengan berbagai layanan perbankan yang dimiliki berkomitmen untuk memudahkan peserta Taspen mendapatkan layanan optimal dengan mudah dan lancar.

Dengan dukungan yang diberikan bank bjb, diharapkan layanan Taspen terhadap para nasabahnya juga semakin meningkat, dan prima, terutama dalam hal pembayaran Tabungan Hari Tua, Jaminan Pensiun, Jaminan Kecelakaan Kerja, dan Jaminan Kematian melalui rekening bank.

Menurut Yuddy, sebagai salah satu bank mitra bayar, bank bjb selain berkesempatan untuk menyalurkan gaji pensiun, juga berkesempatan untuk meyalurkan fasilitas kredit purnabhakti kepada para nasabah pensiun.

Selama ini, bank bjb telah memberikan layanan terbaik kepada para nasabah pensiunan, antara lain pengecekan kesehatan secara gratis, penyuluhan kewirausahaan, jamuan saat pembayaran pensiunan, senam sehat manula dan berbagai layanan lainnya.

Seperti diketahui, Taspen sudah memiliki Aplikasi Taspen One Hour Online Service (TOOS), yang merupakan layanan pengajuan klim dan non klim secara online. Sehingga para Peserta Taspen dapat melalukukan pengajuan Klim dan non Klim secara mandiri atau cukup datang ke bank bjb terdekat.

Juga, mengembangkan cara otentikasi melalui mobile apps, sehingga otentikasi bisa dilakukan dimana saja dan kapan saja, setelah otentikasi berhasil peserta dapat mengambil gaji pensiunnya di mesin ATM terdekat dengan kartu ATM Taspen Smartcard–bank bjb.

Ke depan, bank bjb juga akan fokus mengembangkan pola banking secara Hybrid karena melihat Online dan Offline menjadi suatu kekuatan yang solid jika dijalankan secara bersamaan. bank bjb memiliki basis nasabah yang erat budaya nya baik dengan transaksi on counter konvensional maupun nasabah yang menuntut digital experience melalui channel-channel elektronik.

Jaringan kantor fisik bank bjb tersebar di 14 provinsi di Indonesia dengan layanan dapat mengakomodir kebutuhan nasabah yang masih erat dengan layanan secara fisik seperti UMKM, pensiunan, dan sebagian pangsa ASN.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya