Berita

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto meninjau peternakan domba di Malangbong, Garut/Net

Politik

Putar Perekonomian Rakyat, Menko Airlangga Dorong Pengembangan Peternakan Domba

JUMAT, 22 APRIL 2022 | 09:38 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Sektor pertanian, peternakan, perburuan, dan jasa pertanian turut memberi kontribusi terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) sebesar 9,85% sepanjang tahun 2021 dan mencatatkan pertumbuhan positif mencapai 1,08% (yoy).

Atas hal tersebut disampaikan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto saat meninjau langsung peternakan domba di Malangbong, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Kamis (21/4).

Dalam kesempatan itu, Menko Airlangga mendorong pengembangan peternakan domba karena siklus domba yang lebih cepat, sehingga dapat memutar perekonomian rakyat lebih cepat.

“Pertama, domba siklusnya lebih pendek. Kedua diharapkan dapat menjadi substitusi dari sapi dan protein hewani, dan selain itu membutuhkan modal kerja yang lebih sedikit sehingga dapat dikelola oleh rakyat,” jelas Menko Airlangga.

Selain melakukan peninjauan atas skema korporasi peternakan terintegrasi model klaster, Menko Airlangga juga menyalurkan Kredit Usaha Rakyat budidaya domba senilai Rp 500 juta secara simbolis dari Bank BJB kepada salah satu peternak mitra program korporasi peternakan domba PT Agro Investama.

PT Agro Investama berperan sebagai off taker pada skema korporasi peternakan terintegrasi model klaster (close loop system).

Sementara itu, pemerintah berperan sebagai fasilitator untuk mempercepat duplikasi dan multiplikasi kegiatan korporasi peternakan yaitu akses bibit unggul, asuransi indukan, infrastruktur penunjang kandang dan RPH, dan pembinaan teknis.

Pengembangan korporasi peternakan domba telah dimulai sejak tahun 2018. Total realisasi penyaluran pembiayaan perbankan yang sudah bergulir melalui program inklusi keuangan sejak tahun 2018-2020 mencapai Rp 19,33 miliar dengan total 354 peternak.

Jumlah tersebut terdiri dari KUR sebesar Rp 14,21 miliar dan Program Kemitraan Bina Lingkungan Rp5,12 miliar dengan tingkat risiko pengembalian kredit nol.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Samsudin Pembuat Konten Tukar Pasangan Segera Disidang

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:57

Tutup Penjaringan Cakada Lamteng, PAN Dapatkan 4 Nama

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:45

Gerindra Aceh Optimistis Menangkan Pilkada 2024

Kamis, 02 Mei 2024 | 01:18

Peringatan Hari Buruh Cuma Euforia Tanpa Refleksi

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:55

May Day di Jatim Berjalan Aman dan Kondusif, Kapolda: Alhamdulillah

Kamis, 02 Mei 2024 | 00:15

Cak Imin Sebut Negara Bisa Kolaps Kalau Tak Ada Perubahan Skenario Kerja

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:39

Kuliah Tamu di LSE, Airlangga: Kami On Track Menuju Indonesia Emas 2045

Rabu, 01 Mei 2024 | 23:16

TKN Fanta Minta Prabowo-Gibran Tetap Gandeng Generasi Muda

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:41

Ratusan Pelaku UMKM Diajari Akselerasi Pasar Wirausaha

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:36

Pilgub Jakarta Bisa Bikin PDIP Pusing

Rabu, 01 Mei 2024 | 22:22

Selengkapnya