Berita

Presiden Volodymyr Zelensky dan Isteri, Olena Zelenska/Net

Dunia

Ibu Negara Olena Zelenska: Dunia Harus Tahu, Wanita Ukraina Saat Ini Menjalani Hari-hari yang Berbeda

RABU, 13 APRIL 2022 | 08:32 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Selama ini, tak banyak pemberitaan mengenai ibu negara Ukraina, Olena Zelenska. Wanita berusia 44 itu sampai saat ini berada di dalam persembunyian dengan dua anaknya yang masih remaja, di tengah ketegangan yang melanda negaranya sejak 24 Februari lalu.

Dalam sebuah wawancara dengan Vogue, Zelenska mengatakan tidak ada waktu untuk emosi. Ia berusaha tenang demi anak-anak mereka, agar mereka tetap ceria dan percaya diri di tengah kerinduannya terhadap ayah mereka. 

"Ketika mereka bertanya kapan kita akan bertemu ayah, saya harus menjawab; segera!" kata Zelenska.


Kantor presiden telah telah menjadi fasilitas militer sejak invasi Rusia meledak.

"Saya dan anak-anak dilarang tinggal di sana. Kami diperintahkan untuk pindah ke tempat yang aman. Sejak itu, kami hanya berkomunikasi dengan Volodymyr melalui telepon," katanya.

Sebagai isteri dari presiden yang negaranya sedang diamuk perang, Zelenska tidak mungkin hanya memikirkan dirinya sendiri dan anak-anak. Di tengah kecemasan akan keselamatannya sendiri, ia tetap harus memikirkan jutaan anak-anak dan perempuan Ukraina yang saat ini dalam keadaan menderita.

Ia kemudian mengungkapkan bahwa prioritasnya saat ini adalah membantu perempuan dan anak-anak di negara tersebut, terutama mereka yang paling rentan, termasuk anak-anak dengan kanker atau cacat dan yatim piatu, dan membawa mereka dengan selamat ke negara lain sebagai pengungsi.

Dia mengatakan dia juga bekerja untuk mengimpor inkubator ke Ukraina untuk "mendukung bayi yang baru lahir di kota-kota yang dibom oleh Rusia". Dikatakannya, dua perangkat sudah dikirim dan delapan inkubator lagi juga akan dibagikan, seperti dilaporkan CNN.

“Perang seperti berjalan di atas tali: Jika Anda mulai berpikir bagaimana melakukannya, Anda kehilangan waktu dan keseimbangan. Jadi, untuk bertahan, Anda hanya harus terus maju dan melakukan apa yang Anda lakukan. Dengan cara yang sama, sejauh yang saya tahu, begitulah orang Ukraina bertahan,” katanya.

Ia ingin seluruh dunia memahami situasi wanita Ukraina saat ini, yang telah jauh berbeda dari sebelum invasi Rusia.
 
"Saya ingin semua orang di dunia memahami bahwa wanita Ukraina menjalani kehidupan modern yang damai. Semua berubah ketika rudal Rusia mulai menyerang Ukraina," katanya.  

Pada hari ketiga perang, seorang anak Ukraina telah lahir di tempat perlindungan bom. Dan setelah itu ribuan wanita harus melahirkan di tempat perlindungan bom, sebab hampir tak ada lagi rumah bersalin yang aman. Juga para isteri yang kehilangan suami dan anak-anak yang tanpa ayah akibat perang.

Zelenska mengingatkan bagaimana rudal Rusia menghancurkan rumah bersaling di Mariupol.

"Sejak itu, ada masalah dalam merawat anak-anak juga, terutama mereka yang memiliki penyakit serius. Ibu dan nenek telah tinggal di rumah sakit dengan anak-anak seperti itu selama berbulan-bulan, tetapi sekaramh mereka terpaksa mencari rumah sakit di luar Ukraina," katanya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Slank Siuman dari Jokowi

Selasa, 30 Desember 2025 | 06:02

Setengah Juta Wisatawan Serbu Surabaya

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:30

Pilkada Mau Ditarik, Rakyat Mau Diparkir

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:19

Bukan Jokowi Jika Tak Playing Victim dalam Kasus Ijazah

Selasa, 30 Desember 2025 | 05:00

Sekolah di Aceh Kembali Aktif 5 Januari

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:50

Buruh Menjerit Minta Gaji Rp6 Juta

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:07

Gegara Minta Duit Tak Diberi, Kekasih Bunuh Remaja Putri

Selasa, 30 Desember 2025 | 04:01

Jokowi-Gibran Harusnya Malu Dikritik Slank

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:45

Pemprov DKI Hibahkan 14 Mobil Pemadam ke Bekasi hingga Karo

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:05

Rakyat Tak Boleh Terpecah Sikapi Pilkada Lewat DPRD

Selasa, 30 Desember 2025 | 03:02

Selengkapnya