Berita

Presiden Prancis Emmanuel Macron/Net

Dunia

Macron Tak Mau Latah Kunjungi Ukraina Seperti Pemimpin Eropa Lainnya

RABU, 13 APRIL 2022 | 07:46 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Kota Kiev dan Bucha di Ukraina menjadi pusat perhatian bagi para politisi top Eropa. Lokasi tersebut telah dikunjungi oleh Presiden Komisi Eropa Ursula von der Leyen dan diplomat top Uni Eropa Josep Borrell, serta Perdana Menteri Inggris Boris Johnson dan Kanselir Austria Karl Nehammer.

Tapi, Presiden Prancis Emmanuel Macron memastikan ia tidak akan mengikuti trend yang dibuat para pemimpin Eropa tersebut.

Dalam wawancaranya bersama BFM TV awal pekan lalu, Macron mengatakan dia tidak akan datang ke Kiev untuk hanya sekedar melakukan kunjungan diplomatik tanpa makna.

“Saya siap melakukan apa saja, pergi ke Kiev atau ke kota Ukraina lainnya. Tapi, saya ingin ini bermanfaat,” kata Macron, seperti dikutip dari AFP, Rabu (13/4).

“Saya hanya akan melakukannya untuk memicu sesuatu yang baru, proses baru, jadi saya ingin itu berguna,” tegasnya, seraya menambahkan bahwa dia tidak akan datang ke Ukraina hanya untuk mengikuti “mode” pergi ke Kiev, yang didirikan oleh para pemimpin Eropa.  

Di dalam negeri, Macron sedang saat ini sedang bersiap melawan saingannya Marine Le Pen untuk bertarung di putaran kedua pilpres Prancis yang akan berlangsung pada 24 April.

Putaran pertama pemilihan presiden Prancis berlangsung pada hari Minggu. 73 persen pemilih terdaftar hadir untuk memberikan suara mereka.  

Macron sang petahana mendapat suara terbanyak, dengan hampir 28 persen suara, sementara Le Pen mendapat peringkat kedua, dengan 23 persen suara. Tempat ketiga ditempati oleh pemimpin partai sayap kiri Jean-Luc Melenchon, dengan hampir 22 persen. 

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Pilkada 2024 jadi Ujian dalam Menjaga Demokrasi

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:52

Saling Mengisi, PKB-Golkar Potensi Berkoalisi di Pilkada Jakarta dan Banten

Sabtu, 04 Mei 2024 | 23:26

Ilmuwan China Di Balik Covid-19 Diusir dari Laboratoriumnya

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:54

Jepang Sampaikan Kekecewaan Setelah Joe Biden Sebut Negara Asia Xenophobia

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:43

Lelang Sapi, Muzani: Seluruh Dananya Disumbangkan ke Palestina

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:35

PDIP Belum Bersikap, Bikin Parpol Pendukung Prabowo-Gibran Gusar?

Sabtu, 04 Mei 2024 | 22:16

Demonstran Pro Palestina Capai Kesepakatan dengan Pihak Kampus Usai Ribuan Mahasiswa Ditangkap

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:36

PDIP Berpotensi Koalisi dengan PSI Majukan Ahok-Kaesang di Pilgub Jakarta

Sabtu, 04 Mei 2024 | 21:20

Prabowo Akan Bentuk Badan Baru Tangani Makan Siang Gratis

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:50

Ribuan Ikan Mati Gara-gara Gelombang Panas Vietnam

Sabtu, 04 Mei 2024 | 20:29

Selengkapnya