Berita

Webinar bank bjb bersama Mandiri Sekuritas, Rabu (6/4)

Bisnis

Dipercaya Kemendagri, bank bjb Bakal Jalankan Program Digitalisasi Nusantara

JUMAT, 08 APRIL 2022 | 16:11 WIB | LAPORAN: YELAS KAPARINO

PT. Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten, Tbk (bank bjb) ditunjuk Kementerian Dalam Negeri untuk menjalankan program digitalisasi nusantara di pedesaan.

Program ini menjadi tonggak sejarah bagi bank bjb, karena membuktikan digitalisasi yang dijalankannya diakui, dipercaya berbagai pihak. Kontribusi program digitalisasi nusantara di pedesaan juga, akan berkontribusi meningkatkan literasi dan inklusi keuangan.

“Saat ini bank bjb diminta menjalankan program digitalisasi nusantara di pedesaan seluruh Indonesia. Jangan diskreditkan pedesaan, uang itu berputar di desa, satu desa satu miliar jadi bayangkan ribuan hingga puluhan ribu desa, dana yang bergulir bisa triliunan,” kata Direktur Utama bank bjb Yuddy Renaldi dalam webinar yang digelar bersama Mandiri Sekuritas, Rabu sore (6/4).

Dikatakan Yuddy, digitalisasi memang menjadi salah satu fokus bank bjb. Layanan digital bank bjb saat ini masuk 10 mobile banking terbaik nasional di atas aset Rp100 triliun, dan rangking pertama untuk kategori Bank Pembangunan Daerah.

Yuddy menambahkan, bank bjb melakukan transformasi digital untuk meningkatkan kinerja, memperluas pasar, dan mengefisienkan bisnis. Bank dengan kode emitern BJBR itu memiliki ekosistem yang tersebar. Berbagai pasar tradisional di Jawa Barat sudah menggunakan layanan digital bank bjb. Bahkan, Pasar Mayestik di Jakarta, hingga pusat grosir seperti ITC yang tersebar di daerah, Pasar Tanah Abang, sudah menggunakan QRIS yang terkoneksi dengan DigiCash.

Pengembangan ekosistem lain seperti wajib pajak, pengembangan UKM di Bali, pembentukan petani milenial, menjadikan bank bjb yang memiliki layanan luas, tidak hanya di Jabar dan Banten.

“Market kita tidak hanya di Jawa Barat dan Banten, tapi sudah ada di 14 provinsi,” ujar Yuddy.

Salah satu kunci pertumbuhan, karena dilakukan ekspansif namun selektif, berfokus pada bisnis tahan guncangan. Bahkan, manajemen sepakat untuk terus mendorong kenaikan fee based income yang ditopang dari digital channel. Setiap hari manajemen mendorong berbagai cabang untuk memperluas utilisasi DigiCash (QRIS).

Pembiayaan sektor korporasi juga berkontribusi terhadap pertumbuhan bank bjb. Pertumbuhan juga didukung komitmen bank bjb dalam hal kepastian pembiayaan, dimana jika dokumen lengkap, maka dalam 25 hari diputus apakah akan diberikan pembiayaan atau tidak. Sehingga tidak berlama-lama.

 â€œItu komitmen manajemen dalam menjaga kepercayaan nasabah dan calon nasabah,” ujar Yuddy.

Ditambahkan Yuddy, bank bjb dalam waktu dekat akan meluncurkan super apps untuk mengakselerasi digitalisasi, mempercepat pelayanan. Akan ada fitur untuk pengajuan kredit, smart mobile banking yang menggabungkan fitur konvensional dan layanan bagi segmen milenial.

Semua itu menjadi persiapan bank bjb yang ingin menjadi akselerator daerah. bank bjb memperkuat data center, arsitektur cloud, juga keamanan alias cyber security agar platform digital benar-benar aman dan nyaman digunakan nasabah yang sudah tersebar di 14 provinsi. Apalagi, akan ada rencana konsolidasi dan sinergi sejumlah bank pembangunan daerah di bawah bank bjb.

“Makanya kami mempersiapkan arsitektur yang bisa handle 10 juta active user di aplikasi, saat ini active user DigiCash sudah mencapai 3 juta,” ujar Yuddy.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya