Berita

Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo/Net

Politik

Jokowi Disentil Muslim: Apakah BLT Migor Benar-benar Bahagiakan Rakyat?

KAMIS, 07 APRIL 2022 | 09:35 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Bantuan Langsung Tunai (BLT) dari pemerintah tidak akan membuat rakyat senang. Sebab yang dibutuhkan saat ini adalah stabilnya harga kebutuhan pokok sesuai kemampuan daya beli masyarakat.

Begitu disampaikan oleh Direktur Gerakan Perubahan, Muslim Arbi menanggapi pernyataan Presiden Jokowi yang mengklaim rakyat senang diberikan BLT dari pemerintah.

"Sekarang BLT dibagi Rp 100 ribu sebulan selama 3 bulan. Apakah pembagian BLT itu dianggap bahagiakan rakyat yang susah di tengah melambung harga saat ini? Tidak, malah sebaliknya menderita," kata Muslim kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (7/4).

Ia pun mengkritik klaim Presiden Jokowi bahwa rakyat bahagia diberikan BLT. Karena kata Muslim, BLT minyak goreng yang diberikan pemerintah tidak cukup.

"Cara Jokowi bagi-bagi BLT seperti itu bisa dianggap pro pengusaha sawit dan minyak goreng, dan tidak pro rakyat. Lalu peran negara dalam menstabilkan harga di mana?" kritiknya.

"BLT pola Jokowi itu subsidi dari kelebihan harga non-HET minyak goreng. Lalu peran pemerintah di mana?" pungkas Muslim.

Populer

Demo di KPK, GMNI: Tangkap dan Adili Keluarga Mulyono

Jumat, 20 September 2024 | 16:22

Mantan Menpora Hayono Isman Teriak Tanah Keluarganya Diserobot

Jumat, 20 September 2024 | 07:04

KPK Ngawur Sebut Tiket Jet Pribadi Kaesang Rp90 Juta

Rabu, 18 September 2024 | 14:21

Kaesang Kucing-kucingan Pulang ke Indonesia Naik Singapore Airlines

Rabu, 18 September 2024 | 16:24

Fufufafa Diduga Hina Nabi Muhammad, Pegiat Medsos: Orang Ini Pikirannya Kosong

Rabu, 18 September 2024 | 14:02

Kaesang Bukan Nebeng Private Jet Gang Ye, Tapi Pinjam

Rabu, 18 September 2024 | 03:13

Makin Ketahuan, Nomor Ponsel Fufufafa Dicantumkan Gibran pada Berkas Pilkada Solo

Senin, 23 September 2024 | 09:10

UPDATE

Rusia, China dan Iran Dituding Gunakan AI untuk Ganggu Pilpres AS

Jumat, 27 September 2024 | 09:54

Kejar Keuntungan, Toko Daring Kompak Naikkan Biaya Komisi

Jumat, 27 September 2024 | 09:41

Cuma Bangun Gedung, Jokowi Belum Pindahkan Ibu Kota ke IKN

Jumat, 27 September 2024 | 09:28

Karpet Persia, Eksotik dan Banyak Dikoleksi sebagai Investasi

Jumat, 27 September 2024 | 09:27

Satgas Impor Ilegal Bukan Penyelesaian, hanya Shock Therapy Saja

Jumat, 27 September 2024 | 09:14

Diduga Tidak Netral di PK Mardani Maming, KY Perlu Periksa Hakim Ansori

Jumat, 27 September 2024 | 09:09

Jelang Akhir Pekan Emas Antam Stagnan, Termurah Masih Dibanderol Rp780.500

Jumat, 27 September 2024 | 09:03

Zulhas: Rencana Pemindahan Pelabuhan Barang Impor Diputuskan Prabowo

Jumat, 27 September 2024 | 08:52

Komitmen Prabowo Lanjutkan Pondasi Ekonomi Jokowi, Beri Kepastian bagi Investor

Jumat, 27 September 2024 | 08:47

Prabowo-Gibran Bakal Tarik Utang Baru Rp775 Triliun di Awal Menjabat, Buat Apa?

Jumat, 27 September 2024 | 08:35

Selengkapnya