Berita

Petugas berusaha memadamkan api di depot bahan bakar di kota Belgorod, Jumat 1 April 2022/Net

Dunia

Upaya Damai Semakin Alot, Kremlin Beri Sinyal Tidak Ada Negosiasi Setelah Serangan di Depot Bahan Bakar Belgorod

SABTU, 02 APRIL 2022 | 06:53 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Negosiasi damai Rusia-Ukraina nampaknya akan semakin alot. Serangan Ukraina terhadap depot bahan bakar di kota Belgorod yang terjadi pada Jumat pagi (1/4) akan menjadi penghalang baru bagi negosiasi Moskow-Kiev.

Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan bukan Rusia yang menciptakan halangan itu, tetapi Rusia akan bersikap "tidak menciptakan kondisi untuk negosiasi" setelah Kiev diduga melakukan serangannya di tanah Rusia.

"Jelas, bukan itu yang bisa menciptakan kondisi untuk pembicaraan (negosiasi) lebih lanjut," kata Peskov dalam briefing hariannya, ketika ditanya wartawan apakah insiden itu dapat dilihat sebagai eskalasi konflik.


Pembicaraan damai antara pejabat Ukraina dan Rusia rencananya akan dilakukan melalui video, tetapi Moskow telah memberi sinyal bahwa negosiasi mungkin sulit terjadi.

Sejauh ini, Kiev belum mengkonfirmasi atau menyangkal berada di balik serangan itu. Menteri Luar Negeri Dmytro Kuleba mengatakan dia belum mendapatkan informasi yang valid mengenai serangan tersebut.

Namun, menurut laporan, dua helikopter dari Angkatan Bersenjata Ukraina memasuki wilayah udara Rusia pada ketinggian rendah dan melakukan dua serangan udara di Belgorod.

Moskow telah berjanji untuk mengurangi serangan di ibu kota Kiev dan kota Chernigiv. Namun Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan Rusia sedang mengkonsolidasikan dan mempersiapkan "serangan kuat" di timur dan selatan negara itu, bergabung dengan penilaian Barat bahwa pasukan Moskow sedang berkumpul kembali.

"Ini adalah bagian dari taktik mereka," kata Zelensky, seperti dikutip dari AP. Menambahkan bahwa ia yakin pasukan Rusia bergerak menjauh dari area di mana pasukannya berhasil mengalahkan Rusia, untuk melanjutkan serangan di lokasi lain.

Kebakaran terjadi di depot minyak milik perusahaan Belgorodnefteprodukt setelah Angkatan Bersenjata Ukraina melakukan dua serangan udara. Serangan itu tidak menimbulkan korban. Kebakaran berikutnya yang menelan tangki bahan bakar mendorong pihak berwenang setempat untuk mengumumkan evakuasi penduduk yang tinggal di tiga jalan yang berdekatan dengan fasilitas tersebut.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kades Diminta Tetap Tenang Sikapi Penyesuaian Dana Desa

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10

Demokrat Bongkar Operasi Fitnah SBY Tentang Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08

KPK Dalami Dugaan Pemerasan dan Penyalahgunaan Anggaran Mantan Kajari HSU

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01

INDEF: MBG sebuah Revolusi Haluan Ekonomi dari Infrastruktur ke Manusia

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48

Pesan Tahun Baru Kanselir Friedrich Merz: Jerman Siap Bangkit Hadapi Perang dan Krisis Global

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40

Prabowo Dijadwalkan Kunjungi Aceh Tamiang 1 Januari 2026

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38

Emas Antam Mandek di Akhir Tahun, Termurah Rp1,3 Juta

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26

Harga Minyak Datar saat Tensi Timteng Naik

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21

Keuangan Solid, Rukun Raharja (RAJA) Putuskan Bagi Dividen Rp105,68 Miliar

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16

Wacana Pilkada Lewat DPRD Salah Sasaran dan Ancam Hak Rakyat

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02

Selengkapnya