Berita

Plt jurubicara bidang penindakan KPK, Ali Fikri/Net

Hukum

Dalami Dugaan Korupsi Bupati Penajam Paser Utara, KPK Periksa 3 Ketua DPC Demokrat

KAMIS, 31 MARET 2022 | 13:04 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Dalam rangka mendalami kasus dugaan tindak pidana korupsi Bupati Penajam Paser Utara Abdul Gafur Mas’ud terkait pekerjaan pengadaan barang dan jasa serta perizinan di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur (Kaltim), KPK melakukan pemeriksaan terhadap tiga orang ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Demokrat.

Pelaksana Tugas (Plt) Jurubicara Bidang Penindakan KPK, Ali Fikri mengatakan, ketiga Ketua DPC Partai Demokrat yang dipanggil tim penyidik pada hari ini, yaitu Paul Vius selaku Ketua DPC Partai Demokrat Kutai Barat; Kelawing Bayau selaku Ketua DPC  Partai Demokrat Mahakam Ulu; dan Abdulah selaku Ketua DPC Partai Demokrat Paser.

"Pemeriksaan di Mako Brimob Polda Kaltim di Balikpapan," ujar Ali kepada wartawan, Kamis siang (31/3).


Selain itu kata Ali, tim penyidik juga memanggil sepuluh orang lainnya sebagai saksi untuk tersangka Abdul Gafur Mas’ud (AGM) selaku Bupati PPU non-aktif.

Saksi-saksi yang dipanggil, yaitu Hery Nurdiansyah selaku Staf Bagian Perekenomian Pemerintah Kabupaten (Pemkab) PPU; Syarif Machmud Melvin Alkadrie selaku Sultan Pontianak; Tedy Aries Atmaja selaku Kuasa Siti Audibah yang mengurus perizinan.

Selanjutnya, Heriyanto selaku Direktur Perumda Benua Taka; Norlailah Usman selaku Kabag Umum Perumda Benuo Taka; Risman Abdul selaku Camat Sepaku, Kabupaten PPU.

Kemudian, Listiani Lubis selaku pensiunan PNS; Muhajir selaku Kasi Sarpras SMP pada Disdikpoira Pemkab PPU; Andi Herman selaku Kasi Sarpras SD Pada Disdikpoira Pemkab PPU; dan Durajat selaku Kabag Perekonomian Pemkab PPU.

Dalam perkara ini, KPK juga telah memeriksa politisi Partai Demokrat lainnya, yaitu Jemmy Setiawan selaku Deputi II BPOKK Partai Demokrat di Gedung Merah Putih KPK, Kuningan, Jakarta Selatan pada Rabu (30/3).

Jemmy diperiksa mengenai adanya pertemuan dengan tersangka Abdul Gafur terkait kegiatan Musda pengurus daerah Partai Demokrat Kalimantan Timur (Kaltim) dan juga mengenai dugaan aliran sejumlah dana oleh tersangka Abdul Gafur kepada pihak-pihak tertentu.

Sebelumnya lagi pada Senin (28/3), tim penyidik telah mengagendakan pemeriksaan terhadap elit Partai Demokrat, Andi Arief. Namun, Andi Arief dianggap tidak kooperatif karena tidak memenuhi panggilan tim penyidik.

KPK akan kembali mengirimkan surat panggilan kedua untuk Andi Arief ke kediaman Andi di daerah Cipulir meskipun sebelumnya Andi mengklaim belum menerima surat panggilan pertama tersebut.


Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kades Diminta Tetap Tenang Sikapi Penyesuaian Dana Desa

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10

Demokrat Bongkar Operasi Fitnah SBY Tentang Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08

KPK Dalami Dugaan Pemerasan dan Penyalahgunaan Anggaran Mantan Kajari HSU

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01

INDEF: MBG sebuah Revolusi Haluan Ekonomi dari Infrastruktur ke Manusia

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48

Pesan Tahun Baru Kanselir Friedrich Merz: Jerman Siap Bangkit Hadapi Perang dan Krisis Global

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40

Prabowo Dijadwalkan Kunjungi Aceh Tamiang 1 Januari 2026

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38

Emas Antam Mandek di Akhir Tahun, Termurah Rp1,3 Juta

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26

Harga Minyak Datar saat Tensi Timteng Naik

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21

Keuangan Solid, Rukun Raharja (RAJA) Putuskan Bagi Dividen Rp105,68 Miliar

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16

Wacana Pilkada Lewat DPRD Salah Sasaran dan Ancam Hak Rakyat

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02

Selengkapnya