Berita

Lubang di gedung administrasi kota Mykolaiv setelah terkena serangan Rusia/Reuters

Dunia

Rusia Serang Gedung Pemerintahan di Kota Mykolaiv, 11 Orang Terjebak di Bawah Reruntuhan

SELASA, 29 MARET 2022 | 18:01 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Sebanyak 11 orang terjebak di bawah reruntuhan setelah sebuah roket Rusia menghantam gedung administrasi regional di kota pelabuhan Mykolaiv, Ukraina selatan, pada Selasa (29/3).

Gubernur setempat, Vitaliy Kim mengatakan Rusia meluncurkan serangan jebat dengan menghancurkan setengah bangunan, termasuk kantor gubernur.

"Sebagian besar (orang) secara ajaib melarikan diri, delapan warga sipil sekarang berada di bawah reruntuhan dan kami berharap (mereka) akan ditarik keluar," ujarnya, seraya menambahkan tiga personel militer juga terjebak.


Menurut laporan Reuters, serangan tersebut membuat lubang besar di sisi bangunan. Saksi menuturkan, ambulans serta mobil pemadam kebakaran menuju ke tempat kejadian. Sementara otoritas langsung menutup area sekitar.

Kim menyebut, serangan tersebut menunjukkan Rusia telah menyerah mencoba untuk mengambil alih kota.

Pasukan Rusia telah menyerang pelabuhan selatan Ukraina termasuk Kherson, Odesa, Mykolaiv dan Mariupol ketika mereka mencoba untuk memotong Ukraina dari Laut Hitam dan membangun koridor darat dari Rusia ke Krimea, semenanjung yang direbut Rusia pada tahun 2014.

Rusia menyebut tindakannya di Ukraina sebagai "operasi militer khusus" untuk melucuti senjata dan "denazifikasi". Moskow membantah menargetkan warga sipil.

Saat ini, tim negosiator Rusia dan Ukraina tengah berunding di Istanbul, Turki untuk mengupayakan gencatan senjata.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Aliran Bantuan ke Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:08

Korban Bencana di Jabar Lebih Butuh Perhatian Dedi Mulyadi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:44

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

UPDATE

Kapolda Metro Buka UKW: Lawan Hoaks, Jaga Jakarta

Selasa, 16 Desember 2025 | 22:11

Aktivis 98 Gandeng PB IDI Salurkan Donasi untuk Korban Banjir Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:53

BPK Bongkar Pemborosan Rp12,59 Triliun di Pupuk Indonesia, Penegak Hukum Diminta Usut

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:51

Legislator PDIP: Cerita Revolusi Tidak Hanya Tentang Peluru dan Mesiu

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:40

Mobil Mitra SPPG Kini Hanya Boleh Sampai Luar Pagar Sekolah

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:22

Jangan Jadikan Bencana Alam Ajang Rivalitas dan Bullying Politik

Selasa, 16 Desember 2025 | 21:19

Prabowo Janji Tuntaskan Trans Papua hingga Hadirkan 2.500 SPPG

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:54

Trio RRT Harus Berani Masuk Penjara sebagai Risiko Perjuangan

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:54

Yaqut Cholil Qoumas Bungkam Usai 8,5 Jam Dicecar KPK

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:47

Prabowo Prediksi Indonesia Duduki Ekonomi ke-4 Dunia dalam 15 Tahun

Selasa, 16 Desember 2025 | 20:45

Selengkapnya