Berita

EA-18G /Net

Dunia

Perkuat Sisi Timur NATO, Angkatan Laut AS Kirim Enam Pesawat Growler plus Ratusan Personel ke Jerman

SELASA, 29 MARET 2022 | 14:58 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Di tengah berlanjutnya konflik antara Rusia dam Ukraina, Angkatan Laut AS mengirim enam pesawat Growler ke Jerman dengan tujuan memperkuat pertahanan NATO.
 
Departemen Pertahanan AS (DoD) mengatakan bahwa enam jet EA-18G Growler, serta sekitar 240 personel Angkatan Laut, sedang menuju dari Pangkalan Udara Angkatan Laut negara bagian Washington Whidbey Island ke Pangkalan Udara Spangdahlem Jerman pada Senin (28/3) waktu setempat.

Sekretaris Pers Pentagon John Kirby menekankan bahwa pesawat dan personel akan digunakan untuk membantu memperkuat pertahanan di sisi timur NATO .


"Tujuan dari pengerahan ini adalah untuk meningkatkan kesiapan, meningkatkan postur pertahanan kolektif NATO dan lebih lanjut meningkatkan kemampuan integrasi udara dengan negara-negara sekutu dan mitra kami," kata Kirby dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip Newsweek, Selasa (29/3).

"Mereka tidak dikerahkan untuk digunakan melawan pasukan Rusia di Ukraina," katanya.

Seorang pejabat senior Departemen Pertahanan mengatakan kepada wartawan bahwa pesawat-pesawat itu akan tetap berbasis di Jerman, namun akan menerbangkan misi untuk mendukung pencegahan dan pertahanan sayap timur tanpa secara langsung terlibat dengan pasukan Rusia.

Kirby mencatat bahwa pesawat Growler buatan Boeing berspesialisasi dalam misi peperangan elektronik terbang, yang dilengkapi dengan teknologi yang dapat mengganggu sinyal dan membingungkan radar musuh. Kirby mengatakan pesawat itu akan meningkatkan kemampuan NATO untuk menghancurkan operasi pertahanan udara musuh.

Personil Angkatan Laut yang menemani pesawat termasuk pilot dan pekerja pemeliharaan.

Kapten Angkatan Laut Christopher Bahner, komandan Electronic Attack Wing Pacific, menyatakan keyakinannya bahwa pengerahan akan terbukti berharga.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Aliran Bantuan ke Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:08

Korban Bencana di Jabar Lebih Butuh Perhatian Dedi Mulyadi

Sabtu, 06 Desember 2025 | 04:44

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

UPDATE

UNJ Gelar Diskusi dan Galang Donasi Kemanusiaan untuk Sumatera

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:10

Skandal Sertifikasi K3: KPK Panggil Irjen Kemnaker, Total Aliran Dana Rp81 Miliar

Selasa, 16 Desember 2025 | 12:04

KPU Raih Lembaga Terinformatif dari Komisi Informasi

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:41

Dipimpin Ferry Juliantono, Kemenkop Masuk 10 Besar Badan Publik Informatif

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:13

KPK Janji Usut Anggota Komisi XI DPR Lain dalam Kasus Dana CSR BI-OJK

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:12

Harga Minyak Turun Dipicu Melemahnya Data Ekonomi China

Selasa, 16 Desember 2025 | 11:03

Kritik “Wisata Bencana”, Prabowo Tak Ingin Menteri Kabinet Cuma Gemar Bersolek

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:56

Din Syamsuddin Dorong UMJ jadi Universitas Kelas Dunia di Usia 70 Tahun

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:54

Tentang Natal Bersama, Wamenag Ingatkan Itu Perayaan Umat Kristiani Kemenag Bukan Lintas Agama

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:46

Dolar AS Melemah di Tengah Pekan Krusial Bank Sentral

Selasa, 16 Desember 2025 | 10:33

Selengkapnya