Berita

Presiden Jokowi/Net

Politik

Dedi Kurnia: Jika Benar Konsorsium Mega Proyek IKN Mundur, Kepercayaan Internasional pada Jokowi Menurun

SELASA, 29 MARET 2022 | 05:11 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Beredar kabar tentang rencana mundurnya dua konsorsium investor mega proyek Ibu Kota Negara (IKN). Jika benar mundur, berarti akan menyusul Softbank yang sebelumnya sudah menarik diri dari invesstasinya untuk IKN sebesar 40 miliar dolar AS.

Pengamat politik Dedi Kurni Syah menilai, mundurnya konsorsium investor IKN tentu bukan hanya perkara politik. Meski penyebabnya bisa saja karena situasi politik nasional, terutama yang terkait langsung dengan Presiden.

"Ini menandai tingkat kepercayaan dunia internasional pada Presiden yang menurun, sehingga berimbaa pada keraguan suksesi IKN ini," demikian dugaan Dedi jika benar ada konsorsium mundur dari mega proyek IKN kepada Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (29/3).


Lebih lanjut, Direktur Eksekutif Indonesia Political Opinion (IPO) ini melihat, kemungkinan yang paling mendekati adalah para investor sudah membaca bahwa pemerintahan Jokowi kurang siap dalam memuluskan pembangunan proyek IKN.

"Pemerintah tidak proper, dipaksakan dan tidak miliki legitimasi nasional yang meyakinkan," demikian penekanan Dedi.

Atas dasar kondisi itu, Dedi menyarankan Presiden Jokowi lebih bijak dengan legowo mengakui kekurangan atas proyek IKN. Apalagi, Jokowi dikenal sebagai pemimpin yang identik tidak sistematis perencanaannya.

"Presiden tidak perlu malu mengakui kekurangan IKN, beliau sudah dikenal sebagai Presiden yang terlihat cukup jauh dalam perencanaan, jangan sampai memaksakan hal yang tidak mampu dicapai," pungkasnya.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Bangun Jembatan Harapan

Minggu, 07 Desember 2025 | 02:46

Distribusi Bantuan di Teluk Bayur

Minggu, 07 Desember 2025 | 04:25

Bahlil Minta Maaf Usai Prank Presiden Prabowo

Selasa, 09 Desember 2025 | 18:00

UPDATE

Wakil Wali Kota Bandung Erwin Ajukan Praperadilan

Kamis, 18 Desember 2025 | 04:05

Prabowo Diminta Ambil Alih Perpol 10/2025

Kamis, 18 Desember 2025 | 04:00

BNPB Kebut Penanganan Bencana di Pedalaman Aceh

Kamis, 18 Desember 2025 | 03:32

Tren Mantan Pejabat Digugat Cerai

Kamis, 18 Desember 2025 | 03:09

KPID DKI Dituntut Kontrol Mental dan Akhlak Penonton Televisi

Kamis, 18 Desember 2025 | 03:01

Periksa Pohon Rawan Tumbang

Kamis, 18 Desember 2025 | 02:40

Dua Oknum Polisi Pengeroyok Mata Elang Dipecat, Empat Demosi

Kamis, 18 Desember 2025 | 02:13

Andi Azwan Cs Diusir dalam Gelar Perkara Khusus Ijazah Jokowi

Kamis, 18 Desember 2025 | 02:01

Walikota Jakbar Iin Mutmainnah Pernah Jadi SPG

Kamis, 18 Desember 2025 | 01:31

Ini Tanggapan Direktur PT SRM soal 15 WN China Serang Prajurit TNI

Kamis, 18 Desember 2025 | 01:09

Selengkapnya