Berita

Aksi protes 3.000 orang Rusia di Praha, Ceko/Reuters

Dunia

Berkumpul di Praha, 3.000 Orang Rusia Menolak Perang di Ukraina

MINGGU, 27 MARET 2022 | 10:52 WIB | LAPORAN: SARAH MEILIANA GUNAWAN

Ibukota Ceko, Praha dibanjiri ribuan orang Rusia yang melakukan aksi protes, menolak invasi yang dilakukan Moskow terhadap Ukraina.

Sembari mengibarkan bendera putih-biru-putih, mereka juga membawa tanda-tanda bertuliskan "Pembunuh" di atas gambar Presiden Vladimir Putin, dan meneriakkan "Tidak untuk perang".

Para demonstran melakukan aksi dari Lapangan Perdamaian Praha melalui pusat ibukota Ceko pada Sabtu (26/3). Menurut polisi, ada 3.000 orang yang ikut dalam aksi.

"Kami menentang Putin. Kami tidak setuju dengan politiknya. Ini adalah cara untuk menunjukkan kepada dunia bahwa hal-hal yang terjadi di Ukraina tidak benar," ujar seorang siswa berusia 19 tahun bernama Alexander Sibrimov.

Para pengunjuk rasa di Praha mengatakan mereka yakin mereka mencerminkan apa yang dirasakan banyak orang di Rusia tetapi tidak dapat mengatakannya.

"Hanya karena kami orang Rusia, tidak berarti kami secara otomatis mendukung perang. Kami menentang perang," kata pengunjuk rasa Oleg Golopyatov, mantan tentara yang telah tinggal di Praha selama 15 tahun.

Republik Ceko adalah rumah bagi 45 ribu orang Rusia, komunitas asing terbesar keempat di bekas negara komunis itu. Sementara hampir 200 ribu orang Ukraina tinggal di Republik Ceko.

Pemerintah Ceko memperkirakan 300 ribu orang Ukraina telah melarikan diri ke negara itu sejak invasi pada 24 Februari.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Eko Darmanto Bakal Didakwa Terima Gratifikasi dan TPPU Rp37,7 M

Senin, 06 Mei 2024 | 16:06

Fahri Hamzah: Akademisi Mau Terjun Politik Harus Ganti Baju Dulu

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Pileg di Intan Jaya Molor Karena Ulah OPM

Senin, 06 Mei 2024 | 15:56

Gaduh Investasi Bodong, Pengamat: Jangan Cuma Nasabah, Bank Juga Perlu Perlindungan

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Tertinggi dalam Lima Tahun, Ekonomi RI di Kuartal I 2024 Tumbuh 5,11 Persen

Senin, 06 Mei 2024 | 15:46

Parnas Tak Punya Keberanian Usung Kader Internal jadi Cagub/Cawagub Aceh

Senin, 06 Mei 2024 | 15:45

PDIP Buka Pendaftaran Cagub-Cawagub Jakarta 8 Mei 2024

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Dirut Pertamina: Kita Harus Gerak Bersama

Senin, 06 Mei 2024 | 15:35

Banyak Pelanggan Masih Pakai Ponsel Jadul, Telstra Tunda Penutupan Jaringan 3G di Australia

Senin, 06 Mei 2024 | 15:31

Maju sebagai Cagub Jateng, Sudaryono Dapat Perintah Khusus Prabowo

Senin, 06 Mei 2024 | 15:24

Selengkapnya