Berita

Penandatangan kerjasama bank bjb dengan LPEi di Jakarta, Jumat (25/3)./Dok

Bisnis

Dorong Ekspor Indonesia, bank bjb Kerjasama Penjaminan Kredit dengan LPEI

JUMAT, 25 MARET 2022 | 15:42 WIB | LAPORAN: YELAS KAPARINO

PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (bank bjb) melakukan Penandatangan Kerja Sama Penjaminan Kredit dengan Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI), di Jakarta, Jumat (25/3).

Kerjasama ini adalah bentuk kolaborasi mendukung pemerintah untuk terus mendorong dan meningkatkan ekspor Indonesia.

Penandatanganan kerja sama ini dihadiri Direktur Utama bank bjb Yuddy Renaldi, Direktur Operasi bank bjb Tedi Setiawan, Direktur Komersial dan UMKM bank bjb Nancy Adistyasari, serta Pemimpin Divisi Operasi bank bjb Herry Yanson. Selain itu dihadiri juga oleh Direktur Eksekutif LPEI Rijani Tirtoso.

"bank bjb senantiasa mendukung pemerintah untuk mendorong ekspor Indonesia. Kerja sama bank bjb dengan LPEI tentang penjaminan kredit akan saling menguntungkan bagi kedua belah pihak," ujar Yuddy.

Dikatakan Yuddy, LPEI memberikan pembiayaan pada area yang tidak dapat dimasuki oleh bank atau lembaga keuangan komersial. Lembaga tersebut juga dapat menyediakan pembiayaan bagi transaksi atau proyek yang secara komersial sulit dilaksanakan.

Dengan diperolehnya benefit atas kerjasama antara bank bjb dan LPEI, diharapkan BPD terbesar di Indonesia ini dapat memaksimalkan penyaluran kredit kepada debitur yang bergerak di bidang ekspor khususnya yang berada di Jawa Barat.

Yuddy menilai penyaluran kredit sangat bermanfaat demi mendorong pendapatan masyarakat karena kapasitas perusahaan yang meningkat bisa menyerap lebih banyak tenaga kerja. Selain itu dengan meningkatnya kapasitas perusahaan dapat menjadi sumber pendapatan bagi pemerintah daerah.

"Kerja sama ini merupakan salah satu langkah bank bjb dalam mendukung visi menjadi “Bank Pilihan Utama Anda” dan merealisasikan misi bank bjb untuk berkontribusi sebagai penggerak dan pendorong laju perekonomian daerah, yaitu masyarakat Jawa Barat umumnya," tandas Yuddy.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya