Berita

Menteri Luar Negeri China Wang Yi /Net

Dunia

China Dukung Negara-negara Muslim Gunakan Kearifan Islam untuk Selesaikan Isu Utama Dunia

RABU, 23 MARET 2022 | 15:32 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Konflik antara Rusia dan Ukraina menjadi pembahasan  Penasihat Negara dan Menteri Luar Negeri China Wang Yi saat berpidato di hadapan negara-negara anggota Organisasi Kerjasama Islam (OKI) pada Selasa (22/3) waktu setempat.

Wang menyuarakan dukungan kepada negara-negara Islam untuk menggunakan kearifan Islam dalam menyelesaikan isu-isu utama dunia saat ini, seperti masalah Palestina, Afghanistan, dan Ukraina.

"China akan terus berdiri kokoh di sisi rakyat Palestina dan mendukung pertemuan awal konferensi perdamaian internasional yang lebih otoritatif dan representatif atas dasar solusi dua negara, untuk mempromosikan solusi yang komprehensif dan adil untuk masalah Palestina," kata Wang, dalam pidatonya di sesi ke-48 Dewan Menteri Luar Negeri OKI, seperti dikutip dari CGTN, Rabu (23/3).
Mengenai masalah Afghanistan, Wang mengatakan pihak China menghormati pilihan yang dibuat oleh rakyat Afghanistan dan mendukung Afghanistan dalam mencapai pemerintahan yang inklusif dan manajemen yang baik.

Mengenai masalah Afghanistan, Wang mengatakan pihak China menghormati pilihan yang dibuat oleh rakyat Afghanistan dan mendukung Afghanistan dalam mencapai pemerintahan yang inklusif dan manajemen yang baik.

Mengenai konflik Rusia dan Ukraina, Wang menegaskan kembali bahwa China mendukung kedua negara untuk melanjutkan pembicaraan yang akan membuahkan hasil dan mengarah pada perdamaian.

"Negara-negara Islam harus menjaga kunci untuk menjaga stabilitas dan mempromosikan perdamaian dengan kuat di tangan mereka sendiri," tambah Wang.

Wang juga menyuarakan penentangan tegas untuk menarik garis ideologis, konsep superioritas budaya atau teori 'benturan peradaban', dan upaya untuk mendistorsi dan mendiskreditkan peradaban non-Barat.

Dia mendesak upaya untuk memperdalam kerja sama pencegahan kontra-terorisme dan de-ekstremisme, dengan mengatakan kedua belah pihak harus menolak standar ganda.

"Sejarah telah membuktikan dan akan terus membuktikan bahwa China adalah teman dan mitra yang tulus dari dunia Islam," kata Wang.

"China siap untuk bekerja dengan negara-negara Islam untuk melakukan upaya tak henti-hentinya untuk membangun komunitas dengan masa depan bersama bagi umat manusia," ujarnya.

Ini adalah pertama kalinya seorang menteri luar negeri China menghadiri sidang OKI.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Kades Diminta Tetap Tenang Sikapi Penyesuaian Dana Desa

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:10

Demokrat Bongkar Operasi Fitnah SBY Tentang Isu Ijazah Palsu Jokowi

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:08

KPK Dalami Dugaan Pemerasan dan Penyalahgunaan Anggaran Mantan Kajari HSU

Rabu, 31 Desember 2025 | 12:01

INDEF: MBG sebuah Revolusi Haluan Ekonomi dari Infrastruktur ke Manusia

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:48

Pesan Tahun Baru Kanselir Friedrich Merz: Jerman Siap Bangkit Hadapi Perang dan Krisis Global

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:40

Prabowo Dijadwalkan Kunjungi Aceh Tamiang 1 Januari 2026

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:38

Emas Antam Mandek di Akhir Tahun, Termurah Rp1,3 Juta

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:26

Harga Minyak Datar saat Tensi Timteng Naik

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:21

Keuangan Solid, Rukun Raharja (RAJA) Putuskan Bagi Dividen Rp105,68 Miliar

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:16

Wacana Pilkada Lewat DPRD Salah Sasaran dan Ancam Hak Rakyat

Rabu, 31 Desember 2025 | 11:02

Selengkapnya