Berita

Managing Director Political Economy and Policy Studies, Anthony Budiawan/Net

Politik

Anthony Budiawan: Data Bodong Semua, Indonesia di Jurang Kehancuran

MINGGU, 13 MARET 2022 | 15:28 WIB | LAPORAN: ANGGA ULUNG TRANGGANA

Klaim Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi (Marves) Luhut Binsar Pandjaitan terkait dukungan Arab Saudi terhadap pembangunan Ibu kota negara (IKN) baru mendapat kritikan. Luhut dinilai tidak memiliki kapasitas membangun Indonesia.

Managing Director Political Economy and Policy Studies, Anthony Budiawan mengatakan, Luhut tidak memiliki kapasitas dan nampak berkhayal dalam menjalankan agenda pembanguanan. Ia juga menyebut Luhut kerap menggunakan data bodong yang justru menjerumuskan Indonesia di ambang kehancuran.

"Tidak kapasitas, berkhayal tinggi, data bodong semua. Indonesia di jurang kehancuran," demikian cuitan Anthony dalam laman Twitter pribadinya, Minggu (13/3).


Anthony kemudian mengungkapkan sebuah fakta, saat Luhut berbicara banyak terkait investasi IKN melalui Lembaga pengelila Investasi atau Sovereign Wealth Fund (SWF) yang terjadi justru Softbank mundur dari rencana investasi di IKN.  

"Bagaimana SWF, Lembaga Pengelola Investasi? Bicara besar, hasil masih nihil. Softbank lari. Saudi Arabia dikejar, mau investasi di IKN? Rakyat mau dibodohi lagi?" kritik terbuka Anthony.

Beberapa hari lalu, seraya mengunggah foto bersama putra mahkota Kerajaan Arab Saudi, Muhammad bin Salman bin Abdul Aziz Al Saud, Luhut mengklaim bahwa Arab Saudi tertarik untuk menggarap sejumlah proyek di Indonesia. Salah satunya, pembangunan IKN.

Bahkan Luhut menyatakan pihak Arab Saudi dalam waktu dekat akan datang ke Indonesia untuk membicarakan teknis investasinya. Sementara dari pihak Indonesia, Luhut mengaku Presiden Jokowi sudah setuju untuk membentuk tim khusus menindaklanjuti peluang kerja sama dengan Arab Saudi. 

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Kejagung Copot Kajari Kabupaten Tangerang Afrillyanna Purba, Diganti Fajar Gurindro

Kamis, 25 Desember 2025 | 21:48

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

UPDATE

Pemkot Bogor Kini Punya Gedung Pusat Kegawatdaruratan

Senin, 29 Desember 2025 | 10:12

Dana Tunggu Hunian Korban Bencana Disalurkan Langsung oleh Bank Himbara

Senin, 29 Desember 2025 | 10:07

1.392 Personel Gabungan Siap Amankan Aksi Demo Buruh di Monas

Senin, 29 Desember 2025 | 10:06

Pajak Digital Tembus Rp44,55 Triliun, OpenAI Resmi Jadi Pemungut PPN Baru

Senin, 29 Desember 2025 | 10:03

Ketum KNPI: Pelaksanaan Musda Sulsel Sah dan Legal

Senin, 29 Desember 2025 | 09:51

Bukan Soal Jumlah, Integritas KPU dan Bawaslu Justru Terletak pada Independensi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:49

PBNU Rukun Lagi Lewat Silaturahmi

Senin, 29 Desember 2025 | 09:37

PDIP Lepas Tim Medis dan Dokter Diaspora ke Lokasi Bencana Sumatera

Senin, 29 Desember 2025 | 09:36

Komisi I DPR Desak Pemerintah Selamatkan 600 WNI Korban Online Scam di Kamboja

Senin, 29 Desember 2025 | 09:24

Pengakuan Israel Atas Somaliland Manuver Berbahaya

Senin, 29 Desember 2025 | 09:20

Selengkapnya