Berita

Webinar Indonesia Outlook 2022 oleh Paguyuban Wartawan Katolik Indonesia (PWKI)/Net

Nusantara

PWKI Dukung Green Economy untuk Wujudkan Kemakmuran dan Kesejahteraan

RABU, 23 FEBRUARI 2022 | 15:47 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Paguyuban Wartawan Katolik Indonesia (PWKI) pastikan sikap tegas untuk mendukung program pemerintah terkait green economy sebagai upaya perlindungan lingkungan hidup dan perwujudan kemakmuran serta kesejahteraan rakyat.

Sikap tersebut disampaikan Penasihat PWKI AM Putut Prabantoro dalam Indonesia Outlook 2022 yang hadir dalam webinar "Buka Tahun Baru Bersama PWKI Ke-17", Selasa (22/2).

Putut Prabantoro menegaskan, sikap tersebut sesuai dengan amanat Pasal 33 UUD 1945 serta Pembukaan UUD 1945, yang merupakan cara untuk mencapai cita-cita ideologi bangsa meuju masyarakat adil, makmur dan sejahtera.


"Bahwa kemakmuran dan kesejahteraan selalu mengacu kepada sumber kekayaan alam dan cabang-cabang perekonomian yang penting serta menguasai hajat hidup orang banyak," kata Putut dalam keterangannya, Rabu (23/2).

Adaun narasumber yang dihadirkan adalah Evy Haryadi selaku Direktur Perencanaan Korporat PT PLN, dan Dany Amrul Ichdan selaku  Direktur Hubungan Kelembagaan Mind-ID.

Dalam paparannya, Evy Haryadi menyampaikan, PLN sebagai agen pemerintah di COP26 sudah mendeklarasikan kembali komitmen “net zero emission 2060”.

Bahkan, kata dia, PLN telah menandatangani proyek dengan ADB berupa early retirement melalui energy transition mechanism. Proyek tersebut adalah mekanisme pensiun lebih awal untuk pembangkit listrik berbahan bakar batubara atau PLTU dan mulai menggantikannya dengan pembangkit-pembangkit berbasis energi baru dan terbarukan (EBT).

“Ini adalah komitmen green energy dari Presiden Indonesia, dan PLN sebagai salah satu agen pemerintah yang mendukung rencana pemerintah,” jelas Haryadi.
 
Menurut Haryadi, pada sektor ketenagalistrikan terdapat emisi CO2 sebesar 240 juta ton CO2 eq tahun 2020 yang diperkirakan tanpa mitigasi akan mencapai 920 juta ton CO2 eq di 2060.

Sedangkan, pada sektor transportasi terdapat emisi CO2 sebesar 280 juta ton CO2 eq di 2020 dan diperkirakan tanpa mitigasi akan mencapai 860 juta ton CO2 eq di 2060.

“PLN sudah berkomitmen agar mencapai net zero emission di 2060 dan ini akan membutuhkan semangat serta resources yang cukup besar,” pungkasnya.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya