Berita

Presiden Korea Selatan Moon Jae In/Net

Dunia

Tanpa Prasyarat, Presiden Korsel Buka Pintu untuk KTT Antar Korea, Virtual Ataupun Tatap Muka

KAMIS, 10 FEBRUARI 2022 | 22:05 WIB | LAPORAN: AMELIA FITRIANI

Korea Selatan membuka pintu untuk dialog antar Korea tanpa prasyarat apapun. Begitu kata Presiden Korea Selatan Moon Jae In dalam sebuah pernyataan pada Kamis (10/2).

Dia menegaskan bahwa pihaknya bersedia mengadakan pertemuan puncak antar-Korea tanpa prasyarat dan dalam format apa pun yang diinginkan Korea Utara. Hal ini diutarakan Moon di tengah kekhawatiran bahwa Pyongyang dapat mengakhiri moratorium peluncuran rudal jarak jauh.

Moon membuat pernyataan itu dalam wawancara tertulis bersama dengan Kantor Berita Yonhap dan tujuh layanan berita global lainnya, yakni AFP, AP, EFE, Kyodo, Reuters, Tass dan Xinhua.

Dia memperingatkan bahwa Semenanjung Korea dapat kembali ke krisis "sentuh-dan-pergi" sebagaimana yang pernah terjadi lima tahun lalu, jika Korea Utara melanjutkan ancaman terselubungnya untuk membatalkan moratorium peluncuran rudal dan uji coba nuklir.

"Selama ada kemauan untuk berdialog, apakah KTT akan diadakan secara tatap muka atau virtual tidak masalah. Metode apa pun yang diinginkan Korea Utara akan dapat diterima," kata Moon.

"Juga, tidak diinginkan untuk menempatkan prasyarat untuk dialog. Saya percaya bahwa akan bermanfaat untuk membahas bahkan prasyarat seperti itu di meja perundingan," sambungnya.

"Juga, tidak diinginkan untuk menempatkan prasyarat untuk dialog. Saya percaya bahwa akan bermanfaat untuk membahas bahkan prasyarat seperti itu di meja perundingan," sambungnya.

Moon menambahkan, bagaimanapun, tidak ada banyak waktu tersisa sebelum masa jabatannya berakhir pada Mei mendatang. Dia memperingatkan bahwa bukan tidak mungkin jika hasil pemilihan presiden Korea Selatan yang akan datang akan membuat situasi yang tidak pantas untuk mengadakan pertemuan puncak antar-Korea.

Pada bulan Januari saja, Korea Utara telah melakukan tujuh uji coba rudal, termasuk yang diklaim sebagai rudal hipersonik dan rudal balistik jarak menengah (ICBM). Peluncuran ICBM menandai uji coba rudal jarak jauh Korea Utara sejak uji coba rudal balistik antarbenua pada November 2017 lalu.

Situasi itu memicu kekhawatiran bahwa Pyongyang hampir menghentikan moratorium peluncuran rudal balistik antarbenua dan uji coba nuklir yang dibuat pada 2018 silam.

"Jika serangkaian peluncuran rudal Korea Utara sejauh menghapus moratorium uji coba rudal jarak jauh, Semenanjung Korea mungkin langsung jatuh kembali ke keadaan krisis yang kita hadapi lima tahun lalu," kata Moon.

“Mencegah krisis seperti itu melalui dialog dan diplomasi yang gigih akan menjadi tugas yang harus dipenuhi oleh para pemimpin politik di negara-negara terkait bersama-sama,” tegasnya.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Puan Harap Korban Banjir Sumatera Peroleh Penanganan Baik

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:10

Bantuan Kemensos Telah Terdistribusikan ke Wilayah Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:00

Prabowo Bantah Rambo Podium

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:59

Pansus Illegal Logging Dibahas Usai Penanganan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:39

BNN Kirim 2.000 Paket Sembako ke Korban Banjir Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:18

Bahlil Sebut Golkar Bakal Dukung Prabowo di 2029

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:03

Banjir Sumatera jadi Alarm Keras Rawannya Kondisi Ekologis

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:56

UEA Berpeluang Ikuti Langkah Indonesia Kirim Pasukan ke Gaza

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:47

Media Diajak Kawal Transformasi DPR Lewat Berita Berimbang

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:18

AMAN Raih Dua Penghargaan di Ajang FIABCI Award 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:15

Selengkapnya