Berita

Direktur Gerakan Perubahan, Muslim Arbi

Politik

Di Laos Sudah Rampung, Di Indonesia Kereta Cepat Justru Jadi Beban Keuangan Negara

SENIN, 07 FEBRUARI 2022 | 08:58 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Proyek kereta cepat Jakarta-Bandung yang digarap Indonesia bekerja sama dengan China kembali menuai kritik. Ini lantaran proyek kereta cepat di Laos yang juga bekerja sama dengan China sudah rampung pada akhir tahu lalu.

Direktur Gerakan Perubahan, Muslim Arbi mengaku heran dengan kenyataan itu. Padahal, proyek kereta cepat di Laos lebih panjang dibanding Indonesia, yakni Rp 86 triliun berbanding dengan Rp 114 triliun.

Padahal jarak kereta cepat Laos sepanjang 414 km, sementara di Indonesia hanya 142 km.


“Kita semula biaya swasta, sekarang mau pakai APBN," sambung Muslim Arbi kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (7/2).

Menurut Muslim, Laos kemungkinan tidak mempunyai kendala pembiayaan, sehingga dapat selesai dengan cepat. Hal tersebut berbanding terbalik dengan Indonesia.

"Beda dengan kita kendalanya dibiaya. Apalagi perencanaan proyeknya terlihat tidak matang dari studi proyek, pengerjaan maupun penggunaannya," kata Muslim.

Dari sisi bisnis, diyakini kereta cepat Indonesia akan merugikan seperti sejumlah proyek ruas tol yang dibangun mahal dan dijual murah.

"Ini akan jadi beban keuangan negara. Dan proyek ini berbenturan dengan rencana bangun IKN (Ibukota Negara). Kalau IKN dibangun lalu untuk apa ada KCJB? Bisa jadi beda kereta api cepat Laos dan Jakarta. Laos rencanakan matang, lah di kita?" tutupnya. 

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Ini Susunan Lengkap Direksi dan Komisaris bank bjb

Selasa, 09 Desember 2025 | 17:12

UPDATE

Rumah Dinas Kajari Bekasi Disegel KPK, Dijaga Petugas

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:12

Purbaya Dipanggil Prabowo ke Istana, Bahas Apa?

Jumat, 19 Desember 2025 | 20:10

Dualisme, PB IKA PMII Pimpinan Slamet Ariyadi Banding ke PTTUN

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:48

GREAT Institute: Perluasan Indeks Alfa Harus Jamin UMP 2026 Naik

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:29

Megawati Pastikan Dapur Baguna PDIP Bukan Alat Kampanye Politik

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:24

Relawan BNI Ikut Aksi BUMN Peduli Pulihkan Korban Terdampak Bencana Aceh

Jumat, 19 Desember 2025 | 19:15

Kontroversi Bantuan Luar Negeri untuk Bencana Banjir Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:58

Uang Ratusan Juta Disita KPK saat OTT Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:52

Jarnas Prabowo-Gibran Dorong Gerakan Umat Bantu Korban Banjir Sumatera

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:34

Gelora Siap Cetak Pengusaha Baru

Jumat, 19 Desember 2025 | 18:33

Selengkapnya