Berita

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Roy Suryo/Net

Politik

Soal Kepala Otorita IKN, Menpora Era SBY: Bambang dan Azwar Masih Make Sense, Kalau Si Mantan Napi Sungguh Ambyar

JUMAT, 04 FEBRUARI 2022 | 19:59 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Rencana memindah ibukota negara (IKN) dari Jakarta ke Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, tegas ditolak oleh Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Roy Suryo.

Selain tidak sepaham dengan ambisi pemerintah memindahkan ibukota, Roy Suryo juga menilai bahwa rencana itu dilakukan di saat yang tidak tepat. Sebab, utang pemerintah sedang meroket tajam di dua periode era kepemimpinan Presiden Jokowi.

Namun demikian, Roy Suryo tetap mengikuti rumor tentang masa depan IKN. Salah satunya tentang siapa kepala badan otorita IKN yang nantinya bernama Nusantara tersebut.

Roy menilai bahwa sejumlah nama yang sempat disampaikan Presiden Joko Widodo ke publik cukup masuk akal. Tapi ada satu nama yang menurutnya tidak tepat.

“Kalau ditanya, siapa calon kepala otorita, nama-nama seperti Bambang Brojo, Ridwan Kamil, Azwar Anas, dan Tumiyana masih make sense,” ujarnya kepada wartawan, Jumat (4/2).

“Tetapi jika si mantan napi penista agama, sungguh terwelu ambyar,” lanjut Roy Suryo.

Presiden Joko Widodo memang telah mengurai tentang 4 nama yang menjadi kandidat untuk ditunjuk sebagai kepala badan otorita IKN.

Mereka adalah Kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Abdullah Azwar Anas, mantan Kepala Bappenas Bambang Brodjonegoro, dan mantan Direktur Utama PT Wijaya Karya Tumiyana.

Terakhir adalah Komisaris Utama PT Pertamina Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Ahok merupakan nama yang pernah masuk dalam bui untuk kasus penistaan agama.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya