Berita

Konferensi pers PT LIB terkait kasus Covid-19 yang melanda tim-tim peserta Liga 1/Repro

Sepak Bola

Terus Bertambah, 52 Pemain Liga 1 Terkonfirmasi Positif Covid-19

SELASA, 01 FEBRUARI 2022 | 18:09 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Kasus positif Covid-19 yang melanda sejumlah klub peserta BRI Liga 1 2021-2022 masih terus terjadi. Menurut catatan Satgas Covid-19 Liga 1, ada 52 pemain yang terkonfirmasi positif Covid-19.

Hal itu diungkap anggota tim Satgas Covid-19 Liga 1, Dr. Alfan Nur Asyhar, dalam konferensi pers bersama Direktur Operasional PT Liga Indonesia Baru (LIB), Sudjarno, mengenai penundaan laga antara Madura United melawan Persipura Jayapura yang seharusnya berlangsung Selasa (1/2) pukul 16.15 WITA.

"Untuk total tim yang sekarang ada terjangkit positif konfirmasi, kami catat ada 12 tim tapi dengan porsi pemain dan ofisial yang berbeda-beda. Dari 12 tim tadi ada 68 orang isolasi, terdiri dari 52 pemain dan 16 ofisial," papar Alfan, Selasa (1/2).

Pihak Satgas Covid-19 mengaku telah memberlakukan pemeriksaan ketat kepada seluruh tim, baik pemain maupun ofisial. Termasuk melakukan tes PCR satu hari menjelang pertandingan digelar.

"Kurang lebih pukul 10-11 pagi, lalu hasil keluar siang atau sore. Setelah hasil tersebut, ketika tim tadi ada positif, lalu kemudian masing-masing yang positif diisolasi. Keesokan harinya anggota klub yang positif tadi akan dicek ulang, pada hari H pertandingan," paparnya.

Bagi yang hasil PCR-nya negatif, lanjut Alfan, akan dilakukan kembali swab antigen guna melihat apakah terjadi penularan atau tidak. Jika hasilnya negatif, maka bisa mengikuti pertandingan.

"Jadi seleksinya kami lakukan beberapa tahap," jelasnya.

Bagi mereka yang terkonfirmasi positif pihak Satgas akan langsung melakukan isolasi. Durasi isolasi berbeda-beda, tergantung kecepatan masing-masing orang dalam melakukan recovery.

"Karena ini atlet, kami catat ada yang bahkan di tiga hari, lima hari cukup. Untuk isolasi di daerah Kuta dan Ubud, semuanya suplemen dan obat kami pantau dan berikan dokter Satgas," tutup Alfian.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

UPDATE

Hadiri Halal Bihalal Ansor, Kapolda Jateng Tegaskan Punya Darah NU

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:19

Bursa Bacalon Wali Kota Palembang Diramaikan Pengusaha Cantik

Jumat, 03 Mei 2024 | 06:04

KPU Medan Tunda Penetapan Calon Terpilih Pileg 2024

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:50

Pensiunan PNS di Lubuklinggau Bingung Statusnya Berubah jadi Warga Negara Malaysia

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:35

Partai KIM di Kota Bogor Kembali Rapatkan Barisan Jelang Pilkada

Jumat, 03 Mei 2024 | 05:17

PAN Jaring 17 Kandidat Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bengkulu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:58

Benny Raharjo Tegaskan Golkar Utamakan Kader untuk Pilkada Lamsel

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:41

Pria di Aceh Nekat Langsir 300 Kg Ganja Demi Upah Rp50 Ribu

Jumat, 03 Mei 2024 | 04:21

Alasan Gerindra Pagar Alam Tak Buka Pendaftaran Bacawako

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:57

KPU Tubaba Tegaskan Caleg Terpilih Tidak Dilantik Tanpa Serahkan LHKPN

Jumat, 03 Mei 2024 | 03:26

Selengkapnya