Berita

Potongan video berdurasi 25 detik yang viral/Net

Politik

Dituding Jadi Biang Kerok Protes Edy Mulyadi, Deddy Sitorus: Itu Logika Otak Reptil

MINGGU, 30 JANUARI 2022 | 11:21 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Sebuah video berdurasi 25 detik viral di media sosial. Video itu menggambarkan sekelompok orang berpakaian adat suku dayak di Kalimantan hendak menyampaikan kecaman atas pernyataan yang menghina harga diri mereka.

Video ini menjadi viral lantaran sang orator menyebut nama Deddy Sitorus. Padahal yang ramai diperbincangan tentang dugaan penghinaan suku di Kalimantan adalah Edy  Mulyadi.

Warganet pun ramai menuding Deddy Sitorus sebagai biang kerok atau orang di balik aksi protes masyarakat tersebut.


Namun demikian, Deddy Sitorus menanggapi santai tudingan tersebut. Bagi politisi PDI Perjuangan itu, tudingan sebagai biang kerok sebenarnya dilancarkan buzzer untuk menjatuhkan aspirasi masyarakat Kalimantan yang sedang geram karena harga dirinya sedang direndahkan.

"Itu usaha sekelompok buzzer untuk men-downgrade perasaan terhina masyarakat dalam memperjuangkan Kalimantan yang terjadi di seluruh wilayah di Kalimantan, yang entitasnya mau di-downgrade,” tegasnya kepada Kantor Berita Politik RMOL, Minggu (30/1).

Anggota Komisi VI DPR RI ini membantah terlibat dalam demonstrasi tersebut. Terlebih aksi yang dilakukan sekelompok masyarakat adat di Kalimantan itu bukan dari daerahnya atau kampung halamannya.

“Masa insiden kecil salah ucap di suatu pelosok Kalimantan Utara dijadikan kebenaran bahwa saya yang melakukan, itu logikanya di mana? Itu kan logika otak reptil,” katanya.

Dalam video itu, sekelompok orang berpakaian adat suku dayak berdiri dua baris. Seorang orator yang menggebu-gebu tampak menyebut nama Deddy Sitorus.

“Menginjak-injak harga diri, budaya, adat istiadat, tanah leluhur kami orang dayak dari Kalimantan, saudara Deddy Sitorus mulai…,” ujarnya yang turut membuat perekam video menjadi tidak fokus pada kameranya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya